
Pantau - Pengelola Jalan Tol Cipali menerapkan sistem pembayaran tertutup untuk mengantisipasi kepadatan rest area selama masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Sistem ini memungkinkan pengguna jalan tol untuk keluar dan masuk kembali ke tol tanpa dikenakan tarif tambahan.
Chief Technical Officer ASTRA Infra, Rinaldi, menyampaikan kebijakan tersebut saat ditemui di Kabupaten Subang, Jawa Barat, pada hari Minggu.
Tujuan Sistem dan Alternatif Tempat Istirahat
Penerapan sistem ini dilakukan karena peningkatan arus lalu lintas di Jalan Tol Cipali selama periode libur panjang, yang kerap menimbulkan kepadatan di sejumlah titik.
Kepadatan paling sering terjadi di akses masuk dan keluar rest area, dan berpotensi menyebabkan kemacetan di ruas tol.
"Astra Infra menerapkan sistem pembayaran tertutup yang memungkinkan pengguna jalan tol keluar dan masuk kembali tanpa dikenakan tarif total tambahan," ungkap Rinaldi.
Dengan sistem ini, pengguna jalan tol dapat memanfaatkan fasilitas umum di luar tol, seperti Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), dan tempat istirahat alternatif lainnya.
Astra Infra juga mengimbau agar pengguna tol mempertimbangkan untuk menggunakan fasilitas di luar tol jika rest area penuh.
Beberapa lokasi SPBU terdekat yang dapat dijadikan tempat istirahat antara lain:
SPBU Pertamina 34.41211, sekitar 2 km dari Gerbang Tol (GT) Kalijati
SPBU Pertamina 34.41207, sekitar 2 km dari GT Subang
SPBU Pertamina 34.45319, sekitar 6 km dari GT Cikedung
SPBU Pertamina 34.45423, sekitar 3 km dari GT Kertajati
- Penulis :
- Gerry Eka







