Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Sumbar Kirim 1,5 Ton Rendang untuk Korban Banjir Bandang di Aceh dan Sumut, Aksi Kemanusiaan Dipimpin Perempuan

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Sumbar Kirim 1,5 Ton Rendang untuk Korban Banjir Bandang di Aceh dan Sumut, Aksi Kemanusiaan Dipimpin Perempuan
Foto: (Sumber: Gubernur Sumatera Barat memasak rendang untuk dikirim ke Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Aceh yang terdampak bencana alam. ANTARA/HO-Humas Pemprov Sumbar.)

Pantau - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mengirimkan 1,5 ton rendang ke Provinsi Aceh dan Sumatera Utara sebagai bentuk bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak banjir bandang dan tanah longsor di kedua wilayah tersebut.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi, menyatakan bahwa total bantuan rendang yang disiapkan mencapai 2,5 ton, dengan rincian 1 ton untuk Aceh, 500 kilogram untuk Sumatera Utara, dan 1 ton sisanya untuk warga terdampak di wilayah Sumbar sendiri.

Mahyeldi menyebut bantuan ini merupakan inisiatif dari Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sumbar yang didukung penuh oleh berbagai organisasi perempuan di Ranah Minang.

"Inisiatif ini lahir dari semangat kebersamaan dan kepedulian organisasi perempuan untuk membantu sesama," ungkapnya.

Ia juga berharap proses pengiriman dan distribusi bantuan berjalan lancar dan tepat sasaran.

"Semoga proses pengiriman dan pendistribusiannya berjalan lancar serta memberi manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan," ia menambahkan.

Diproduksi di Istana Gubernur, Dimotori Organisasi Perempuan

Ketua TP-PKK Provinsi Sumbar, Harneli, menjelaskan bahwa seluruh proses produksi rendang dilakukan secara gotong royong di lingkungan Istana Gubernur.

Kegiatan memasak dimulai sejak 15 Desember 2025 dan melibatkan TP-PKK, Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW), serta Dharma Wanita Persatuan Provinsi Sumbar.

"Alhamdulillah, ibu-ibu memasak rendang ini dengan penuh semangat dan keikhlasan. Walaupun Sumbar juga sedang menghadapi musibah, kepedulian untuk berbagi tetap tumbuh," ungkap Harneli.

Selain rendang, bantuan lain yang dikirimkan meliputi pakaian anak dan perempuan, Al Quran, perlengkapan ibadah, kasur, sandal, dan kebutuhan dasar lainnya.

Harneli menekankan bahwa aksi kemanusiaan ini mencerminkan solidaritas dan nilai kebersamaan masyarakat Sumbar terhadap korban bencana di daerah lain.

Sumbar Fokus Pemulihan Pascabencana

Di samping mengirimkan bantuan, Pemerintah Provinsi Sumbar juga tengah fokus pada pendataan dampak kerusakan dan kerugian pascabencana, serta pemulihan layanan dasar setelah masa tanggap darurat berakhir.

Fokus pemulihan meliputi penyediaan air bersih, sanitasi, layanan kesehatan, pendidikan, serta hunian sementara bagi warga terdampak.

Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari tahapan menuju rehabilitasi dan rekonstruksi menyeluruh di wilayah yang terdampak.

Penulis :
Gerry Eka