Pantau - Polda Sumatera Selatan mengirimkan 100 personel Satuan Brimob untuk menjalankan misi kemanusiaan membantu pemulihan pascabencana alam di Provinsi Aceh.
Pengiriman ini merupakan tindak lanjut dari perintah Kapolri melalui Surat Telegram Nomor STR/7991/XII/OPS.2./2025, sebagai respons atas bencana banjir bandang, tanah longsor, dan angin kencang yang melanda sejumlah wilayah hukum Polda Aceh.
Diperkuat Kendaraan Taktis dan Mesin Air Bersih, Fokus Utama Pulihkan Kondisi Warga
Seluruh personel diberangkatkan melalui jalur darat menuju Kabupaten Gayo Lues, dengan membawa berbagai perlengkapan seperti kendaraan operasional, kendaraan taktis (rantis), logistik, mesin pengolahan air bersih, dan genset untuk mendukung kebutuhan dasar di lapangan.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R. Djajadi menegaskan bahwa setiap personel harus menjaga profesionalisme, disiplin, dan nama baik institusi, serta bersinergi dengan TNI, pemerintah daerah, dan unsur terkait agar kehadiran Polri benar-benar dirasakan masyarakat terdampak.
“Ini bentuk pengabdian dan kepedulian tulus Polri kepada masyarakat yang tertimpa musibah,” ujar Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya.
Gabung 900 Brimob Lain, Polda Sumsel Juga Salurkan Bantuan Logistik
Penugasan ini menuntut kesiapsiagaan tinggi, ketangguhan fisik, dan kekuatan mental, karena para personel akan bergabung dengan 900 personel Brimob Polri dari berbagai daerah lain yang telah lebih dulu diterjunkan ke Aceh.
Selain pengiriman personel, Polda Sumsel bersama Bhayangkari Daerah Sumsel juga telah menyalurkan bantuan kemanusiaan sejak awal Desember 2025, meliputi ribuan paket sembako, pakaian layak pakai, obat-obatan, dan perlengkapan sanitasi.
Bantuan tersebut disalurkan ke wilayah terdampak di Pulau Sumatera, termasuk Kabupaten Aceh Tamiang dan Kabupaten Langkat.
- Penulis :
- Gerry Eka
