Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

TNI Temukan Ladang Ganja Seluas 20 Hektar di Aceh

Oleh Tommy Adi Wibowo
SHARE   :

TNI Temukan Ladang Ganja Seluas 20 Hektar di Aceh

Pantau.com - Anggota TNI Kodim 0111/Bireuen menemukan ladang ganja seluas 20 hektare di Desa Balee, Kecamatan Peulimbang, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, Sabtu (14/4/2018).

Dandim 0111/Bireuen Letkol Inf Amrul Huda mengatakan pada operasi tersebut, pihaknya langsung memusnahkan batang ganja di lokasi.

"Karena hujan dan waktu, maka TNI hanya bisa memusnahkan pohon ganja 2 hektare, sedangkan sisanya nanti akan dilanjutkan pihak Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bireuen," kata Amrul kepada wartawan di Bireuen, Aceh, Minggu (15/4/2018).

Baca juga: Prajurit TNI Gagalkan Peredaran 100 Kg Ganja Kering Siap Edar

Operasi yang dipimpin langsung Dandim Letkol Amrul Huda dan didampingi Kasdim Mayor Kav Nanang Sujatmiko dan Pasi Intel Kapten Inf Adi Boy itu melibatkan 35 anggota TNI.

Amrul mengatakan sebelum operasi, pada Kamis 12 April 2018, pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat tentang adanya ladang ganja sekitar lereng Gunung Punceuet.

Mendapatkan informasi tersebut, anggota langsung melaksanakan penyelidikan tentang informasi adanya ladang ganja di lereng gunung tersebut.

"Setelah memastikan keberadaan ladang ganja pada Sabtu (14/4) pagi, tim berangkat menuju lokasi ladang ganja dengan menggunakan kendaraan trail dan mobil 4x4 Single Cabin," ujar Amrul.

Baca juga: Polres Jakarta Barat Musnahkan 1,3 Ton Ganja dan Sabu 6,3 Kg

Kemudian, sampai di lokasi pegunungan Peuncuet, tim bergerak melanjutkan perjalanan menuju lokasi ladang ganja dengan berjalan kaki lebih kurang 3 jam dengan kondisi medan berbukit.

Pada pukul 11.00 WIB, tim tiba di lokasi penemuan ganja di lereng gunung Peunceut dilanjutkan dengan pencabutan ladang ganja dan dilanjutkan pemusnahan dengan cara dibakar agar tidak dapat dimanfaatkan lagi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Di ladang ganja dengan ketingian bervariasi, tim menemukan perlengkapan pribadi berupa Kartu BPJS atas nama Karimudin dengan alamat Baktiya Kabupaten Aceh Utara, alat masak dan gubuk yang terbuat dari kayu dan terpal plastik yang telah ditinggal pergi oleh pemiliknya," ungkap Amrul.

Penulis :
Tommy Adi Wibowo