Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Cerita Tito, Terbantu dengan Adanya Data Dukcapil untuk Tangkap Teroris

Oleh Kontributor TIH
SHARE   :

Cerita Tito, Terbantu dengan Adanya Data Dukcapil untuk Tangkap Teroris

Pantau.com - Menteri Dalam Republik Indonesia Negeri, Tito Karnavian mengatakan data kependudukan dan pencatatan sipil (Dukcapil) dapat sangat membantu dalam penanggulangan terorisme di Indonesia.

"Saya sendiri sebagai mantan Kapolri sangat mengetahui manfaat data dari Dukcapil dalam penanganan kejahatan salah satunya terorisme," kata Tito dalam rapat koordinasi nasional Big Data kependudukan wujudkan Indonesia maju, Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Jakarta, Senin malam (25/11/2019).

Baca juga: Disebut Sebuah Lembaga Survei Tak Cocok Jadi Mendagri, Ini Reaksi Tito

Tito mencontohkan sebelum berlakunya sistem Dukcapil, pihaknya merasa kesulitan dalam menemukan pelaku bom bunuh diri di Bali, walaupun sidik jari dan gambar identifikasi wajah pelaku.

"Karena belum ada sistem, makanya kami mencari manual siapa orangnya," ujar Tito.

Tetapi, kondisi itu berbeda setelah sistem Dukcapil berlaku, kepolisian lebih mudah mengungkapkan pelaku-pelaku terorisme saat kejadian di Tuban, bom Kampung Melayu hingga kasus bom di Thamrin.

"Saat itu lebih mudah ditemukan, hanya hitungan menit, karena sidik jari hingga gambar muka sudah bisa diindentifikasi melalui data Dukcapil," ujar Tito.

Baca juga: Peringatan Kemendagri Jika DKI Tak Serahkan RAPBD 5 Hari Lagi

Menurut Tito, tanpa data yang dimiliki Dukcapil, kemungkinan pengungkapan kasus terorisme di Indonesia bisa membutuhkan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan.

"Ini merupakan kemajuan luar biasa," tegas Tito.

rn
Penulis :
Kontributor TIH