Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Wanita ‘Open BO’ Ternyata Dibunuh di Kosan Bekasi, Polisi Temukan Tisu Magic-Lakban

Oleh Firdha Riris
SHARE   :

Wanita ‘Open BO’ Ternyata Dibunuh di Kosan Bekasi, Polisi Temukan Tisu Magic-Lakban
Foto: Tersangka NYP saat tiba di Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta. ANTARA/HO-Humas Polda Metro Jaya

Pantau - Aparat kepolisian masih terus menyelidiki masih menyelidiki kasus pembunuhan seorang wanita 'open BO' berinisial R (34) yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, Kepulauan Seribu. 

Ternyata korban dibunuh di sebuah tempat kos wilayah Bekasi, Jawa Barat (Jabar), poliisi pun melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)  dan menemukan sejumlah barang bukti tisu magic hingga lakban.

"Dibunuhnya di indekos di Bekasi. Satu buah softlens, tiga helai tali sepatu, satu buah SIM card, satu buah plastik tisu magic, satu bungkus rokok, satu batang puntung rokok, dua botol lintah Papua, satu buah kunci pembuka SIM card, satu buah lakban warna putih bening," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes  Pol Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan, Rabu (24/4/2024).

Diketahui, motif pria berinisial NYP (28) yang merupakan pelanggan korban ini melakukan pembunuhan karena sakit diminta bayaran lebih tinggi dari kesepakatan. Saat itu, sempat terjadi cekcok di antara keduanya hingga akhirnya korban tewas di tangan pelaku.

"Motifnya sakit hati. Pada saat di kosan pelaku, pelaku dan korban berhubungan badan sebanyak satu kali. Namun, setelah selesai berhubungan, korban meminta harga lebih tinggi dari yang sudah disepakati," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan, Selasa (23/4).

"Pelaku tidak terima karena korban meminta harga lebih tinggi dari yang disepakati. Kemudian, terjadi cekcok sampai akhirnya pelaku mencekik korban hingga meninggal," katanya.

Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat berjenis kelamin wanita ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Korban tanpa identitas itu ditemukan dengan kondisi muka yang sudah hancur. Sebelumnya R dilaporkan hilang selama lima hari, hingga akhirnya mayatnya ditemukan pada Sabtu (13/4) sore oleh seorang warga

"Benar yang bersangkutan sudah hilang dari tanggal 9 (April). Masyarakat sekitar yang menemukan, yang memancing di pinggir Pulau Pari, kemudian melapor ke polisi. Mukanya kan sudah hancur. Polisi identifikasi, akhirnya muncul identifikasi diduga korban," Kanit 5 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Yandri Mono, Jumat (19/4).

Penulis :
Firdha Riris
Editor :
Firdha Riris