Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Gibran Tegaskan Makan Bergizi Gratis Gak Mungkin Rp7.500

Oleh Firdha Riris
SHARE   :

Gibran Tegaskan Makan Bergizi Gratis Gak Mungkin Rp7.500
Foto: Gibran berinteraksi dengan siswa saat uji coba makan bergizi gratis di Solo, Jateng, Jumat (26/7/2024). ANTARA/Aris Wasita

Pantau - Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menegaskan bahwa tidak mungkin anggaran programnya bersama Presiden terpilih, Prabowo Subianto, yakni makan bergizi gratis sebesar Rp7.500. Ia memastikan biaya per porsinya Rp15 ribu.

"Kita pastikan antara Rp15 ribuan itu, sekali lagi ya tidak ada namanya makan bergizi gratatis di angka Rp7.500. Sekali lagi untuk generasi muda kita tidak boleh pelit," kata Gibran, Jumat (26/7/2024).

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengatakan bahwa anggaran Rp15 ribu per porsi itu sudah termasuk susu kotak UHT. Katanya, anak-anak pun senang dengan program ini.

"Buktinya tadi anak-anak juga senang makanannya habis, senang susunya juga, yang biasanya dibekali ibunya dari rumah nggak di makan, di sini di makan, karena mungkin makannya enak," katanya.

Untuk cost atau biaya di tiap daerah akan berbeda-beda menyesuaikan dengan daerah masing-masing, tetapi anggaran tetap di angka Rp15 ribu. Mungkin ada penyesuaiannya ada di menu makanan.

"Mungkin tiap kota costnya beda, itu nggak masalah. Ada penyesuaian, diganti menu tergantung komoditas. Penyesuaian di menu ayamnya, sayurnya, diganti ikan, diganti telur, menyesuaikan di tiap daerah. Pokoknya di angka Rp15 ribu, tidak mungkin di Rp7.500, nggak mungkin angka segitu," jelas Gibran.

Lebih lanjut, untuk sementara ini uji coba akan dilaksanakan di sejumlah daerah. Selain di Sentul dan Solo, beberapa daerah lain di antaranya Hambalang dan Surabaya. Ia mengatakan pada kegiatan tersebut didukung oleh Gojek.

"Untuk daerah 3T akan kami tambahi dalam waktu dekat, karena yang di Solo dan Sentul berjalan lancar akan kami tambahi daerah lain. Yang masak merchant Gojek jadi dari UMKM semua. Banyak yang dapat dampak dari kegiatan ini," katanya.

Penulis :
Firdha Riris
Editor :
Khalied Malvino