Pantau - Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto menyatakan dukungan penuh terhadap program food estate yang dilanjutkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Program yang telah dimulai sejak era Presiden Joko Widodo ini dinilai Titiek sebagai langkah strategis untuk mencapai swasembada pangan di Indonesia.
“Food estate adalah jalan pintas untuk menuju swasembada pangan, termasuk swasembada beras dalam empat tahun ke depan,” ungkap Titiek di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (5/11/2024).
Menurutnya, pemerintahan Prabowo tidak perlu membuka lahan baru, melainkan dapat mengoptimalkan lahan yang sudah ada di beberapa daerah, seperti di Merauke, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.
Titiek juga optimis bahwa keberhasilan food estate dapat didukung oleh peran generasi milenial serta TNI yang terlibat dalam proses penanaman hingga pasca panen.
Baca Juga: Komisi IV Dukung Wacana Presiden Prabowo Hapuskan Kredit Macet Petani dan Nelayan
“Brigade milenial dan dukungan TNI diharapkan dapat membantu mempercepat pencapaian target food estate ini,” tambahnya.
Program food estate merupakan inisiatif pemerintah Indonesia untuk mengembangkan kawasan pangan skala luas sebagai upaya menciptakan ketahanan pangan nasional.
Program ini bertujuan untuk mempercepat swasembada pangan, yaitu kemampuan negara untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri tanpa bergantung pada impor.
Program food estate pertama kali dicanangkan pada era pemerintahan Presiden Joko Widodo dan kini dilanjutkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Melalui pendekatan ini, pemerintah mengembangkan kawasan lahan yang khusus diperuntukkan untuk produksi komoditas pangan utama, seperti padi, jagung, dan singkong.
Daerah-daerah prioritas yang dipilih untuk food estate di antaranya adalah Merauke (Papua), Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.
- Penulis :
- Aditya Andreas
