
Pantau - Kecelakaan maut yang menewaskan dua pelajar di Jalan Lingkar Selatan, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kabupaten Sukabumi, menjadi perhatian publik. Insiden yang terjadi Kamis (9/1/2025) malam itu melibatkan sebuah mobil Toyota Land Cruiser Prado berstiker "Kesekretariatan Wakil Presiden Republik Indonesia."
Mobil dengan nomor polisi B-1668-UR tersebut bertabrakan dengan sepeda motor Yamaha Mio berpenumpang tiga orang. Akibatnya, dua pelajar, HD (18) dan IB (15), tewas di lokasi kejadian dalam kondisi mengenaskan, sementara satu orang lainnya, MRM (15), mengalami patah kaki dan segera dilarikan ke RSUD Syamsudin SH.
Salah satu saksi mata, Jaya (58), menggambarkan suasana mencekam pascakecelakaan. "Pas saya ke sini sudah pada geletak, sudah banyak orang. Yang meninggal di tempat dua orang, satu orang masih hidup cuma kakinya patah," ujarnya, Jumat (10/1/2025) dini hari.
“Kondisi motornya nyangkut di depan mobil, satu korban nyangkut di kolong mobil,” sambung Jaya.
Baca juga: Kecelakaan Akibat Cairan Kimia? Ini Cara Klaim Asuransi Kendaraan Anda
Setwapres RI Angkat Bicara
Keterlibatan mobil dengan stiker "Kesekretariatan Wakil Presiden" dalam kecelakaan ini menimbulkan pertanyaan publik. Namun, Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) RI menegaskan bahwa mobil tersebut bukan bagian dari kendaraan dinas mereka.
"Kendaraan Toyota Land Cruiser Prado berwarna hitam dengan nomor polisi B-1668-UR yang terlibat dalam kecelakaan tersebut bukan merupakan kendaraan dinas Sekretariat Wakil Presiden. Termasuk pemilik dan pengemudinya juga bukan pegawai atau pejabat Sekretariat Wakil Presiden," bunyi keterangan tertulis Setwapres, Minggu (12/1/2025).
Lebih lanjut, Setwapres menekankan bahwa stiker yang terpasang di kendaraan tersebut bukanlah stiker resmi. "Stiker bertuliskan Kesekretariatan Wakil Presiden Republik Indonesia pada mobil tersebut sebagaimana tampak dalam video yang beredar, bukan stiker resmi Sekretariat Wakil Presiden dan tidak ada kaitannya dengan institusi resmi," jelasnya.
Setwapres juga menyampaikan rasa prihatin mendalam atas insiden ini. "Sekretariat Wakil Presiden menyampaikan keprihatinan mendalam atas kejadian ini dan berharap agar semua pihak yang terlibat dapat segera memperoleh penyelesaian terbaik sesuai dengan aturan hukum yang berlaku," tambahnya.
Polisi Dalami Kasus
Pascakecelakaan, sopir mobil berinisial FW telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk menjalani pemeriksaan. Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi Kota, Ipda Andhika Pratistha, menyebut pihaknya tengah menyelidiki penyebab kecelakaan serta keberadaan stiker bertuliskan "Kesekretariatan Wakil Presiden" pada mobil tersebut.
"Sopir sudah kita amankan, masih kita laksanakan pemeriksaan lebih lanjut. Penyebab kecelakaan masih belum diketahui, korban dua orang meninggal di tempat, satu luka," tandas Andhika.
Kecelakaan ini kembali menyoroti pentingnya kehati-hatian di jalan raya, terutama dalam penggunaan identitas yang dapat menimbulkan kesalahpahaman publik. Polisi diharapkan segera memberikan kejelasan dan menegakkan hukum dengan tegas bagi semua pihak yang terlibat.
- Penulis :
- Muhammad Rodhi