
Pantau - Sebuah minibus rombongan TK diseruduk truk di Silayur, Ngaliyab, Semarang. Akibat kecelakaan tersebut 12 orang dilarikan ke rumah sakit karena terluka.
Dokter umum RS Permata Medika mengatakan sebanyak 12 orang masuk ke IGD akibat kecelakaan tersebut.
"Korban 12 masuk IGD, 11 rawat jalan, 1 rawat inap. Yang rawat inap 1 siswa, kepalanya bengkak. Sudah CT scan normal tapi masih mual, jadi kita observasi. Yang 11 orang rawat jalan itu 9 anak siswa, 1 guru, dan 1 karyawan swalayan Goori yang lewat kena pintunya. Yang rawat jalan beberapa luka memar, ada satu luka robek di kepala," kata Lita, Rabu (26/2/2025).
Baca: Terungkap Penyebab Truk Tabrak Separator di Pancoran hingga bikin Sopir Tewas
Baca juga: Diduga Sopir Ngantuk, Truk Pengangkut Pekerja Terjun ke Sungai di Riau Tewaskan 12 Orang
Sementara, Wakil Wali Kota Semarang, Iswar Aminuddin menyebutkan minibus yang mengangkut 21 orang rombongan TK Islami Aisiyah Bustanul Al-Atfal, Boja saat kejadinya hendak menuju planetarium UIN Walisongo.
"Jadi semua satu mobil itu sejumlahnya 21 orang sebagian sudah boleh pulang ke rumah dan mungkin masih ada rawat inap satu. Sudah diobservasi sama teman-teman rumah sakit," kata Iswar usai datang ke rumah sakit dan melihat lokasi kecelakaan.
Diketahui, kecelakaan tersebut terjadi pada pukul 08.00 WIB. Saat kejadian minibus tersebut sempat terguling dua kali hingga pindah jalur. Sementara, sopir truk mengaku jika rem kaki tidak berfungsi sehingga dirinya menarik rem tangan.
Namun, pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui apadakah ada rem yang kurang berfungsi atau kurangnya konsentrasi sopir sehingga kecelakaan tersebut terjadi.
- Penulis :
- Fithrotul Uyun
- Editor :
- Fithrotul Uyun