
Pantau.com - Presiden Kroasia, Kolinda Grabar Kitarovic, mencuri perhatian banyak pihak saat hadir di partai puncak Piala Dunia 2018, Rusia. Di mana ia berdiri di bawah guyuran hujan pada upacara penutupan, dengan memberikan senyum dan memeluk setiap pemain Prancis maupun Kroasia.
Ya, Kroasia kalah 2-4 dari Prancis pada pertandingan final yang berlangsung pada Minggu 15 Juli 2018. Meski demikian, langkah The Blazers -julukan Timnas Kroasia- merupakan sejarah untuk pertama kalinya bermain di laga puncak.
Grabar Kitarovic, yang mengenakan kaus timnas Kroasia berdiri di podium bersama Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Prancis Emmanuel Macron. Ia mendapatkan tugas mengalungkan medali-medali kepada para pemain.
Presiden Kroasia Korlinda Grabar. (Foto: Reuters)
Baca Juga: Bak Perangko, Presiden Prancis dan Kroasia Curi Perhatian di Final Piala Dunia
Ketika Putin dipayungi, Presiden wanita pertama Kroasia itu berdiri hingga basah. Namun ia tetap tersenyum di bawah guyuran hujan deras, ia tampak dengan gagah berani menyalami pemain yang ada.
Melihat aksi dari Kitarovic, netizen memberikan kredit. Menurutnya, apa yang dilakukannya tak ada muatan politik dan hanya murni mendukung kegiatan olahraga.
"Adegan terbaik di Piala Dunia. Turun hujan, tanpa payung dan Kolinda Grabar Kitarovic memeluk setiap pemain dari Kroasia dan Prancis, bahkan meski Kroasia kalah. Itulah emosi murni dan begitu hangat. Bukan politik, hanya olahraga! Selamat kepada kedua tim!," tulis komentar seseorang melalui media sosial.
Beberapa pihak justru melihat keanggunan ketika Kitarovic berdiri di podium. Meski negaranya kalah, dirinya tetap tampak bersinar.
"Presiden Kroasia yang patah hati, tapi ia terlihat anggun dalam kekalahannya, memeluk setiap pemain!" ucapnya.
"Ia membuat para penggemar semakin emosional," tambah komentar lainnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta