
Pantau - Newcastle United gagal membawa pulang trofi Piala Liga Inggris setelah takluk dari Manchester United dengan skor 2-0.
Sejak awal, Newcastle memang berada dalam posisi yang tidak diuntungkan. Pasalnya, The Magpies datang dengan kondisi krisis kiper karena tak dapat memainkan Nick Pope dan Martin Dubravka.
Nick Pope terkena kartu merah saat laga melawan Liverpool akhir pekan lalu, sementara Martin Dubravka pernah bermain bersama Manchester United di ajang Piala Liga Inggris.
Hal inilah yang membuat Newcastle United mau tak mau harus memasang Loris Karius yang sempat 'menghilang' selama dua tahun.
Awalnya, publik meragukan kemampuan Karius yang menjadi pesakitan akibat blunder horornya yang tersohor pada Piala Liga Champions 2018 silam melawan Real Madrid. Sejak itu, nama Karius semakin tenggelam.
Namun, pada laga yang berlangsung dini hari tadi, Karius mampu meredam semua keraguan tersebut. Terlepas dari dua gol yang bersarang ke gawangnya, ia mampu melakukan 7 penyelamatan.
Tercatat, ada dua penyelamatan gemilang yang dilakukan Karius dalam laga tersebut. Yakni tendangan keras Wout Weghorst di babak pertama dan menghadang sepakan Bruno Fernandes dalam situasi satu lawan satu di penghujung laga.
Terkait dengan penampilan Karius pada laga final Piala Liga Inggris, pelatih Newcastle United, Eddie Howe memuji aksi kipernya tersebut. Apalagi, Karius sudah tak tampil selama dua tahun pada laga resmi.
"Saya pikir dia tampil sangat baik. Saya pikir dia melakukan beberapa penyelamatan hebat, terutama saat kami mengejar ketertinggalan," ucap Howe.
Howe enggan menyalahkan Karius atas dua gol yang bersarang di gawangnya. Menurutnya, Karius sudah tampil sangat maksimal untuk mencegah lebih banyak gol dari MU.
"Dia bermain bagus di babak kedua saat kami meninggalkan pertahanan di lini belakang kami, tapi kami sangat bangga dengan usahanya hari ini," tegasnya.
Sejak awal, Newcastle memang berada dalam posisi yang tidak diuntungkan. Pasalnya, The Magpies datang dengan kondisi krisis kiper karena tak dapat memainkan Nick Pope dan Martin Dubravka.
Nick Pope terkena kartu merah saat laga melawan Liverpool akhir pekan lalu, sementara Martin Dubravka pernah bermain bersama Manchester United di ajang Piala Liga Inggris.
Hal inilah yang membuat Newcastle United mau tak mau harus memasang Loris Karius yang sempat 'menghilang' selama dua tahun.
Awalnya, publik meragukan kemampuan Karius yang menjadi pesakitan akibat blunder horornya yang tersohor pada Piala Liga Champions 2018 silam melawan Real Madrid. Sejak itu, nama Karius semakin tenggelam.
Namun, pada laga yang berlangsung dini hari tadi, Karius mampu meredam semua keraguan tersebut. Terlepas dari dua gol yang bersarang ke gawangnya, ia mampu melakukan 7 penyelamatan.
Tercatat, ada dua penyelamatan gemilang yang dilakukan Karius dalam laga tersebut. Yakni tendangan keras Wout Weghorst di babak pertama dan menghadang sepakan Bruno Fernandes dalam situasi satu lawan satu di penghujung laga.
Pujian Eddie Howe
Terkait dengan penampilan Karius pada laga final Piala Liga Inggris, pelatih Newcastle United, Eddie Howe memuji aksi kipernya tersebut. Apalagi, Karius sudah tak tampil selama dua tahun pada laga resmi.
"Saya pikir dia tampil sangat baik. Saya pikir dia melakukan beberapa penyelamatan hebat, terutama saat kami mengejar ketertinggalan," ucap Howe.
Howe enggan menyalahkan Karius atas dua gol yang bersarang di gawangnya. Menurutnya, Karius sudah tampil sangat maksimal untuk mencegah lebih banyak gol dari MU.
"Dia bermain bagus di babak kedua saat kami meninggalkan pertahanan di lini belakang kami, tapi kami sangat bangga dengan usahanya hari ini," tegasnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas