Pantau.com - Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta, mengapresiasi pencapaian Timnas Indonesia U-16 saat berlaga di ajang AFC Cup U-16 2018 Malaysia. Di mana, saat itu skuad Garuda Asia berhasil lolos hingga babak delapan besar.
Isnanta mengatakan, pencapaian yang dilakukan Timnas Indonesia U-16 merupakan sesuatu yang luar biasa. Terlebih Indonesia menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara di fase delapan besar tersebut.
“Memang ada impian untuk masuk Piala Dunia (U-17 2018 di Peru), sayang impian itu belum terwujud. Tapi secara perfroma, masuk delapan besar Asia itu sesuatu yang dahsyat,” kata Isnanta di Kantor Kemenpora, Rabu (3/10/2018).
Baca Juga: Luis Milla Soal Timnas U-16: Masa Depan Cerah Menanti Sepakbola Indonesia
“Pemerintah mengapresiasi sebuah karya besar ini. Dari delapan besar itu, Indonesia menjadi satu-satunya dari Asia Tenggara. Kita sudah membuktikan bahwa Garuda Asia kita benar-benar sejajar dengan kekuatan di Asia,” sambungnya.
Timnas Indonesia U-16 memang tampil luar biasa sepanjang gelaran Piala Asia 2018. Tergabung di Grup D bersama India, Iran, serta Vietnam, pasukan Garuda Asia lolos sebagai juara grup dengan raihan lima angka.
Di babak perempatfinal, sayang Indonesia harus mengakui keunggulan Australia. Meski begitu, Timnas Indonesia berhasil memberikan perlawanan sengit dengan mencetak gol terlebih dahulu melalui sepakan Sutan Zico di menit 17.
Baca Juga: Meski Kalah dari Australia, Garuda Asia Harus Belajar untuk Bangkit (Lagi)
Namun, di babak kedua Australia justru mampu membalikkan keadaan. Memanfaatkan bola-bola mati, Young Socceroos justru mampu mencetak tiga gol sekaligus untuk mengubah skor jadi 1-3.
Dipengujung laga, Rendy Julainsyah sempat memberikan asa untuk Timnas dengan golnya. Sayang, hingga wasit meniup peluit panjang, skor 2-3 tetap tidak berubah.
Dengan kekalahan ini, maka impian Timnas Indonesia untuk bisa berlaga di Piala Dunia U-17 2019 di Peru pupus. Pasalnya, hanya empat tim yang lolos ke semifinal Piala Asia 2018 yang dapat tiket ke Piala Dunia U-17 tahun depan.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
