Pantau - Thiago Motta menegaskan tidak akan mengundurkan diri sebagai pelatih, setelah Juventus kalah 0-3 dari Fiorentina di laga lanjutan Liga Italia, Senin (17/5/2025) dini hari WIB.
Bianconeri menderita kekalahan kedua berturut-turut di Stadio Franchi. Raksasa Serie A itu telah kebobolan tujuh gol dalam dua pertandingan terakhir, tanpa mencetak satu gol pun, dan kemenangan Bologna atas Lazio mendorong Juventus keluar dari empat besar.
Direktur Juventus Cristiano Giuntoli mengatakan Motta tidak akan dipecat, dan bos Si Nyonya Tua itu mengatakan dia tidak akan mengundurkan diri.
“Itu akan terlalu mudah untuk dilakukan, dan saya tidak suka hal-hal yang mudah,” kata Motta seusai laga.
Baca juga: Inter Milan Menjauh dari Kejaran Napoli di Puncak Liga Italia
“Kami harus menang; kami harus menemukan cara untuk mendapatkan poin yang kami butuhkan untuk mencapai tujuan kami, yaitu finis di empat besar liga.”
“Ini seperti kelanjutan dari pertandingan terakhir, ceritanya sama,” katanya.
“Kami mengawali dengan baik, tetapi pada kesulitan pertama, seperti saat melawan Atalanta, kami gagal bereaksi. Kami perlu meningkatkan kemampuan. Kami tidak kuat di kedua fase permainan. Kami harus mengembalikan para pemain ini ke jalur yang benar. Saya pikir kami menunjukkan sisi yang berbeda sebelum dua pertandingan terakhir ini, dan reaksi kami selalu sangat baik.”
Juventus kini berada di posisi kelima klasemen Serie A, satu poin di bawah Bologna. Mereka telah tersingkir dari Coppa Italia dan Liga Champions.
Baca juga: Juventus Segera Lengserkan Thiago Motta, Mantan Juru Taktik Rossoneri Stefano Pioli Jadi Incaran
Motta menandatangani kontrak tiga tahun dengan Juventus musim panas lalu, sehingga kontraknya di Turin berakhir pada Juni 2027.
Juventus akan kembali ke lapangan pada 29 Maret setelah jeda internasional, menjamu Genoa di Stadion Allianz di Turin.
- Penulis :
- Agus Triwibowo
