
Pantau - Ambisi pelatih Jerman Julian Nagelsmann, ingin memenangi kedua pertandingan melawan Italia di perempat final Nations League Eropa. Namun, dia mengakui bahwa tim Luciano Spalletti bermain sepak bola dengan baik.
Pertandingan leg pertama berlangsung di San Siro, Milan, Jumat (21/3/2025) pukul 02.45 WIB. Laga penentuan diadakan di Dortmund pada Minggu (23/3/2025) malam waktu setempat.
Pemenang pertandingan ini melaju ke turnamen Nations League Final Four, karena babak perempat final ini baru diperkenalkan untuk musim ini.
Baca juga: Leg Pertama Perempat Final Nations League Belanda vs Spanyol, Tuan Rumah Unggul Rekor Petemuan
"Saya sering mengatakan, penting bagi kami untuk terbiasa menang," kata Nagelsmann.
"Kami ingin memenangi pertandingan sebanyak mungkin dan memenangi Nations League, tetapi kami juga tahu bahwa kami akan menghadapi lawan yang sangat kuat, Italia. Kami harus mengalahkan Azzurri terlebih dahulu, baru kemudian kami dapat berbicara tentang kemungkinan memenangkan trofi."
Karena laga berlangsung dalam dua leg, apakah Jerman hanya membutuhkan seri di San Siro? Nagelsmann tetap menginginkan hasil terbaik.
“Kita lihat saja bagaimana permainannya berkembang. Kami tidak ingin terlalu taktis dalam hal ini, kami ingin menang di kedua pertandingan."
“Kami tidak dapat memprediksi apa yang akan kami butuhkan. Saya juga melihat bahwa Mateo Retegui telah menarik diri dari skuad Italia, jadi itu juga dapat mengubah situasi dan kita harus melihat bagaimana Italia akan bermain," ungkap Nagelsmann.
“Besok akan sulit, tetapi kami ingin menyerang dan mencetak gol. Tentu saja, kami juga harus bertahan dengan baik, tetapi ini tentang menyeimbangkan keduanya. Semua orang di luar sana harus menyerang dan bertahan, itulah pendekatan kami.”
Nagelsmann yang baru berusia 37 tahun, menukangi Jerman pada September 2023, setelah melatih di Hoffenheim, RB Leipzig, dan Bayern Muenchen. Karier cepat yang dianggap hampir tidak terpikirkan dalam sepak bola Italia.
Pujian untuk Spalletti
“Menurut saya, Italia tidak kalah modern dalam hal itu, tetapi menurut saya semua klub harus memberi kesempatan kepada pelatih muda. Spalletti sedikit lebih tua dari saya, tetapi dia pelatih yang hebat. Mungkin di masa depan Italia juga akan memiliki pelatih muda,"ungkap Nagelsmann.
“Spalletti memiliki ide sepak bola yang sangat meyakinkan, dia bermain sangat baik di Napoli dan Italia-nya bermain sepak bola dengan baik. Sepak bola menyerang, bahkan dengan pemain yang mungkin lebih defensif di level klub."
“Italia bertahan dengan sangat baik, tetapi itu bukan hal baru. Antonio Rudiger memberi tahu kami tentang pengalamannya di Italia, mereka bertahan dengan garis pertahanan tinggi atau dalam, tekanan kuat, dan keseimbangan yang hebat.”
- Penulis :
- Agus Triwibowo