
Pantau - Jenson Button, juara dunia Formula 1 tahun 2009 asal Inggris, resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia balap profesional setelah lebih dari dua dekade berkarir.
Balapan Terakhir di Bahrain, Akhiri Perjalanan Dua Dekade
Button akan menjalani balapan terakhirnya dalam ajang 8 Hours of Bahrain yang digelar pada 8 November 2025 di Sirkuit Internasional Bahrain.
“Ini akan menjadi balapan terakhir saya,” ujar Button dalam pernyataannya.
Ia menambahkan, “Saya selalu menyukai Bahrain, itu lintasan yang menyenangkan, dan saya akan menikmatinya sebaik mungkin karena ini akan menjadi akhir dari karir balap profesional saya.”
Button juga mengonfirmasi bahwa ia tidak akan melanjutkan keikutsertaannya di World Endurance Championship (WEC) musim depan.
Keputusan ini sekaligus menandai akhir dari kiprah balapnya yang telah berlangsung lebih dari 20 tahun.
Rekam Jejak Cemerlang Seorang Juara Dunia
Karier Formula 1 Button dimulai pada tahun 2000 bersama tim Williams.
Sepanjang kariernya, ia telah mencatatkan 306 penampilan di Grand Prix, menjadikannya salah satu pembalap dengan jumlah balapan terbanyak dalam sejarah F1.
Prestasi Button di F1 meliputi:
- 15 kemenangan
 - 50 podium
 - 8 pole position
 
Puncak kariernya terjadi pada musim 2009 saat membela tim Brawn GP, yang baru terbentuk dari bekas tim Honda Racing.
Di musim tersebut, Button berhasil meraih gelar juara dunia pembalap, sekaligus membawa Brawn GP menjadi juara dunia konstruktor.
Setelah meninggalkan F1 pada 2016, ia sempat tampil sekali lagi pada 2017.
Ia kemudian melanjutkan kariernya di berbagai ajang balap lainnya, seperti Super GT Jepang, Extreme E, 24 Hours of Le Mans, dan WEC bersama tim Jota selama dua musim terakhir.
Alasan Keluarga Jadi Pertimbangan Pensiun
Keputusan pensiun Button dilandasi keinginannya untuk lebih banyak meluangkan waktu bersama keluarga.
“Anak-anak saya berusia empat dan enam tahun. Saat Anda pergi seminggu saja, banyak momen yang terlewat, dan saya tak ingin mengulanginya lagi untuk satu musim penuh,” ungkapnya.
Meskipun pensiun dari balapan profesional, Button menegaskan bahwa dirinya masih akan aktif di dunia balap, namun hanya untuk kesenangan pribadi.
“Saya punya beberapa mobil klasik. Rasanya luar biasa bisa mengendarai mobil milik sendiri dan benar-benar merasakan koneksi mekanisnya,” katanya.
Ia menambahkan, “Tak ada sistem aero, tak ada bantuan elektronik, semuanya soal feeling dan keterampilan.”
- Penulis :
 - Ahmad Yusuf
 







