Pantau.com - Keberhasilan pelatih sprint nasional Eni Nuraeni Sumartoyo membawa anak-anak didiknya meraih medali perak Asian Games 2018, akhirnya mendapat ganjaran yang setimpal dari Asosiasi Atletik Asia (AAA). Tak tanggung-tanggung, AAA yang merupakan induk organisasi atletik Asia memberikan gelar sebagai Pelatih Terbaik Asia 2019 kepada Eni.
Baca juga: Pengurus PB PASI Raih Penghargaan dari Asosiasi Atletik Asia
Penghargaan ini disampaikan langsung dalam acara gala dinner yang diselenggarakan pada Sabtu, 20 April 2019, yang dihadiri langsung oleh presiden AAA Jen Dahlan dan Presiden Federasi Atletik Dunia Sebastian Coe tersebut.
“Saya berterimakasih kepada AAA atas apresiasinya kepada saya, dan penghargaan ini memicu saya untuk berbuat yg lebih baik lagi," ujar Eni dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/4/2019).
Atas torehan penghargaan yang diraihnya ia berharap anak didiknya mampu meraih prestasi yang terbaik di olimpiade nanti.
“Harapan saya, tim estafet kita bisa lolos ke Olimpiade 2020 di Tokyo,” tuntas Eni
Sederet sprinter andalan Indonesia telah dihasilkan berkat tangan dingin Eni. Sebelumnnya, sprinter muda Lalu Muhammad Zohri berhasil menjuarai kejuaran Dunia U20 di Tempere, Finlandia, mengalahkan sprinter Amerika Serikat dan Jamaika. Anak muda yang baru berusia 19 tahun itu mencatatkan waktu mendekati rekor nasional seniornya dengan waktu 10.18 detik.
Kemampuan Eni sebagai pelatih atletik memang bukan baru setahun dua tahun Nenek 7 cucu dari 3 anak ini sudah menjadi atlet sejak tahun 1985 atau 34 tahun yang lalu. Eni merupakan mantan perenang nasional dan pernah memperkuat tim Indonesia di Asian Games 1962 dan Gabefo 1964. Ia bahkan meraih medali perak pada tahun 1962 di nomor gaya ganti perorangan dan medali perunggu nomor estafet gaya bebas.
Baca juga: PB PASI Minta Atletnya Tampil Maksimal di Kejuaraan Atletik Asia
Eni kemudian dipercaya menjadi pelatih atlet atlet sprint putra termasuk Pemegang rekornas 100 M Suryo Agung Wibowo. Belakangan ia ditunjuk menangani semua atlet sprinter baik putra maupun putri. Dan kini, satu harapan kepada para atlet didiknya, yaitu tim estafet untuk bisa berhasil lolos ke Olimpiade 2020.
Selain Eni dalam malam penghargaan tersebut Sekretaris Umum PB PASI Tigor Tanjung juga mendapat penghargaan sebagai Sekretaris Jenderal Asosiasi Atletik paling berdedikasi.
rn- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
