Pantau.com - Bhayangkara FC berhasil meraih kemenangan 4-2 atas tamunya PSM Makassar pada leg I babak delapan besar Piala Indonesia 2018-2019 di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Sabtu (27/4/2019). Dengan hasil ini, The Guardian tinggal selangkah lagi untuk bisa meraih tiket semifinal.
Baca juga: Menang 1-0 Lawan PSM Makasar, PSIS Semarang Tak Lolos Perempat Final
Bhayangkara hanya membutuhkan hasil imbang pada leg II kontra PSM dimana pertandingan akan berlangsung di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Jumat 3 Mei 2019.
Bermain di depan pendukungnya, Bhayangkara mencoba mengambil alih serangan di awal babak pertama. Hasilnya, The Guardian sudah membuka keran gol mereka saat laga baru berjalan 11 menit.
Diawali pergerakan Dendy Sulistyawan di sisi kiri melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti yang masih mampu ditepis Rivky Mokodompit. Namun bola liar mampu disontek dengan baik Nur Iskandar. Skor sementara 1-0 untuk tuan rumah.
Hanya berselang lima menit, Bhayangkara kembali mencetak gol kedua pada laga kali ini. Umpan lambung Anderson Salles dari wilayah pertahanan mampu dikontrol dengan baik oleh Dendy.
Eks penggawa Persela Lamongan ini pun langsung membawa bola masuk ke kotak penalti. Berhasil menipu salah satu bek PSM, pemain 22 tahun ini langsung melepaskan tembakan keras yang menghujam jala gawang Juku Eja.
Tertinggal dua gol membuat tim tamu mulai keluar untuk menekan barisan bertahan Bhayangkara. Namun, rapatnya barisan bertahan serta buruknya koordinasi serangan membuat bola acapkali mampu diamankan dengan baik oleh barisan bertahan tuan rumah.
Gol yang ditunggu PSM akhirnya datang di menit 39. Berawal dari umpan lambung Zulham Zamrun, bola diteruskan Muhammad Rahmat kepada Wijan Pluim. Tanpa kawalan berarti, pemain 30 tahun tersebut tinggal menceploskan bola ke dalam gawang. Skor 2-1 untuk keunggulan tuan rumah bertahan hingga jeda.
Selepas turun minum, tepatnya menit 55, Bhayangkara mendapat peluang emas untuk bisa memperlebar jarak dengan PSM. Menerima umpan terobosan, Alsan Sanda lepas dari jebakan offside. Namun, tinggal berharapan dengan sang penjaga gawang, tembakan Alsan justru hanya mengenai mistar gawang PSM.
PSM akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi pada menit 64. Zulham Zamrun sukses menuntaskan umpan kepala Markkanen untuk mengubah skor menjadi 2-2.
Baca juga: PSM Makasar Lolos ke Babak 16 Besar Piala Indonesia Setelah Singkirkan Kalteng Putra
Namun, skor tersebut tidak bertahan lama. Berselang satu menit, Bhayangkara kembali unggul 3-2 melalui pemain sayap mereka, Vendry Mofu. Tembakan keras penggawa 29 tahun tersebut tidak mampu diantisipasi Rivky Mokodompit.
Di pengujung laga, tepatnya menit 89, Herman Dzumafo yang baru masuk di babak kedua semakin melengkapi kemenangan Bhayangkara. Menerima umpan tarik Dendy dari sisi kanan, pemain naturalisasi ini sukses menceploskan bola untuk menutup pertandingan dengan skor akhir 4-2.
Susunan Pemain:
Bhayangkara FC: Awan Setho; Anderson Salles, I Putu Gede, Indra Kahfi, Muhammad Fatcu Rochman; Dendy Sulistyawan, Muhamad Hargianto, Reksa Maulana (Sani Rizki Fauzi 69'), Vendry Mofu (Herman Dzumafo 82'); Alsan Sanda (Rachmat Hidayat 63'), Muhammad Nur Iskandar.
PSM Makassar: Rivky Mokodompit; Abdul Rahman, Benny Wahyudi, Munhar (Aaron Evans 46'), Taufik Hidayat; Marc Klok, Rizky Pellu, Wiljan Pluim, Zumlham Zamrun; Eero Markkanen, Muhammad Rahmat (Bayu Gatra 62').
- Penulis :
- Gilang
