
Pantau.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri yang akan meninggalkan Si Nyonya Tua di akhir, merasa dirinya telah mewariskan skuad berisikan tim jawara bagi siapapun sosok yang akan menggantikannya.
Sayangnya, skuad tim jawara itu tak mampu mempersembahkan kemenangan di laga pamungkas Allegri bersama Juventus. Mereka tersungkur 0-2 dalam lawatan ke markas Sampdoria di Luigi Ferraris, Minggu 26 Mei 2019 waktu setempat. Allegri menilai bahwa timnya telah memungkasi lima tahun karir kepelatihannya di sana dengan sangat baik.
"Kami menutup lima tahun yang luar biasa dengan memenangi trofi Liga Italia yang kesekian," kata Allegri.
Meski kalah 0-2 kontra Sampdoria akibat gol Gregoire Defrel dan tendangan bebas Gianluca Caprari. Allegri menyebut timnya tampil baik meski harus mendapati nasib apes pada menit-menit akhir.
"Hari ini para pemain tampil baik, sebelum kebobolan di menit-menit akhir serta tendangan bebas yang luar biasa dari Caprari," tambahnya.
Baca Juga: Sukses Bersama Juventus, Allegri: Sepakbola Bukan Sekadar Teori
"Sekarang, era baru akan dimulai dan siapapun yang datang akan mendapati sebuah tim jawara yang memiliki peluang untuk mengulang kesuksesan di liga maupun tampil baik di Liga Champions," papar mantan pelatih AC Milan itu.
Selama menangani Juventus, Allegri mengantarkan tim itu lima kali juara Liga Italia Serie A demi menajamkan rekor rentetan juara jadi delapan musim beruntun.
Dalam lima musim tersebut, Juventus juga baru kali pertama gagal dibawa Allegri ke final Piala Italia musim ini saja, yang akhirnya dimenangi oleh Lazio atas Atalanta. Allegri sempat mengumumkan kesepakatan verbal perpanjangan kontrak. Namun belakangan Juventus akhirnya memutuskan melepas kontrak kerjanya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta