Pantau.com - Sprinter muda berbakat Indonesia Lalu Muhammad Zohri mengaku rindu dengan sosok kedua orang tuanya pada momen hari raya Lebaran 2019. Mengingat, kedua orang tuanya kini sudah meninggal dunia.
Baca juga: Zohri Cs Lebaran di China, Pelatih Bawakan Nastar
Zohri merupakan anak yatim piatu setelah sang ibunda meninggal pada 2015 silam. Dua tahun berselang, giliran ayahanda, Lalu Ahmad Yani yang menghadap Sang Pencipta.
“Ya saya sih kangen sama keluarga saya. Apalagi dengan ibu dan bapak yang sudah tiga Lebaran (meninggal dunia),” ujar Zohri.
“Saya seharusnya kan ke kubur walaupun mereka sudah enggak ada. Sudah tiga tahun yang lalu (saya lebaran di Lombok). Saya kangen ingin ziarah kubur, berkumpul dengan keluarga, itu yang penting,” dia menambahkan.
Namun, kini Zohri dipastikan tidak bisa mewujudkan harapannya tersebut untuk bisa berziarah kubur ke makam kedua orang tuanya. Pasalnya, saat ini Zohri bersama rekan-rekannya tengah berjuang membela Merah Putih pada ajang Asia Grand Prix di Chongqing, China, 4-7 Juni 2019.
Selain akan tampil di nomor andalannya, yakni 100 meter putra, Zohri juga ikut pada nomor estafet 4x100 meter bersama Adi Ramli Siddiq, Eko Rimbawan, Bayu Kertanegara, Joko Kuncoro Adi, dan Mochammad Bisma Diwa Abina.
Baca juga: Sang Senior pun Dibuat Kaget dengan Progres Zohri
“Sudah tiga tahun saya tak Lebaran bersama keluarga di kampung halaman. Tapi ini pertama juga Lebaran di negara orang,” lanjut Zohri.
Zohri sendiri sejatinya sudah berhasil memastikan diri merebut tiket Olimpiade 2020 Tokyo. Pemuda 18 tahun tersebut sukses merebut tiket Olimpiade untuk nomor 100 meter putra. Dia mampu meraihnya saat menempati posisi tiga pada Kejuaraan Seiko Golden Grand Prix 2019 dengan catatan waktu 10,03 detik.
rn- Penulis :
- Gilang
