billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Ini yang Harus Kamu Ketahui Tentang ASEAN School Games

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Ini yang Harus Kamu Ketahui Tentang ASEAN School Games

Pantau.com - Perhelatan Olahraga Multievent junior se-Asia Tenggara atau yang disebut dengan ASEAN School Games (ASG) ini merupakan pesta olahraga tahunan untuk para atlet usia pelajar se-Asia Tenggara. Berawal dari single event pada tahun 2009, kemudian diadopsi menjadi ajang multievent hingga sekarang.

Pesta olahraga tahunan ini berada di bawah kewenangan ASEAN School Sports Council (ASSC). Ajang multievent ini sendiri dimulai dari tahun 2009, pertama kali diselenggarakan di Suphanburi, Thailand dengan permainan yang dimainakan berdasarkan acara olahraga tunggal.

Adapun yang melatar belakangi ASEAN School Games ini untuk bisa mempertemukan atlet-atlet junior se-Asia Tenggara, dengan tujuan utama meningkatkan persahabatan dan solidaritas selain untuk mencapai prestasi. Tidak lupa juga untuk memupuk para atlet muda menuju atlet senior.

Baca Juga: Indonesia Targetkan Juara di ASEAN School Games 2019

Thailand menjadi tuan rumah pertama kali dalam ajang pelajar se-Asia Tenggara tersebut, setelah itu yang menjadi tuan rumah pun terus berganti dari tahun 2009 hingga 2017 terus berganti. Meski begitu ada beberapa negara yang sudah dua kali menjadi tuan rumah, yakni Thailand, Singapura dan Indonesia.

Tujuh Negara sudah pernah menjadi tuan rumah dalam 10 tahun penyelenggaraan, diantaranya Suphanburi dan Ciangmai, Thailand (2009 dan 2016), Kuala Lumpur, Malaysia (2010), Singapura (2011 dan 2017), Surabaya dan Semarang, Indonesia (2011 dan 2019), Hanoi, Vietnam (2013), Marikina, Filipina (2014), Brunei Darussalam  (2015).

Indonesia untuk kedua kalinya didaulat kembali menjadi penyelenggara ASEAN School Games pada edisi ke 11. Hampir seluruh Negara ASEAN mengikuti ajang tahunan ini, diantaranya Malaysia, Thailand, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam, Filipina, Laos, Kamboja, Myanmar, dan Indonesia sebagai tuan rumah, dan kecuali Timor Leste yang tidak akan ikut dalam ajang ini.

Bukan hanya itu, setiap tahun cabang olahraga yang dipertandingkan berbeda-beda, semua tergantung dengan tuan rumah yang menentukan dan memiliki dua cabang olahraga yang bisa didaftarkan untuk mengikutinya. Pada edisi ke-11 ASEAN School Games kali ini akan berlangsung di Kota Semarang, Jawa Tengah pada 17-25 Juli 2019 dengan diikuti kurang lebih sebanyak 1.600 atlet yang akan bertanding di sembilan cabang olahraga.

Baca juga: ASEAN School Games 2019 Siap Digelar di Semarang

Dari ke 10 negara peserta bakal siap memperebutkan 117 nomor yang akan dipertandingkan yakni dari atletik (38 nomor), renang (41), bulu tangkis (7), basket (2), voli (2), sepak takraw (3), tenis (7), tenis meja (7), dan pencak silat (10).

Untuk pencak silat merupakan cabang olahraga khusus yang dipilih oleh Indonesia merajuk pada hak istimewa sebagai tuan rumah dan akan diikuti oleh delapan negara peserta kecuali Singapura dan Kamboja.

Sementara itu untuk perolehan medali, Thailand berhasil memimpin sebagai negara yang berhasil meraih medali terbanyak yakni 845, setelah itu diikuti oleh Malaysia yang memperoleh 586, dan Indonesia berada di peringkat ketiga untuk perolehan medali dengan total 586 yang hanya tertinggal satu medali dari Negara Jiran tersebut.

Berikut Daftar 9 Negara yang Berhasil Meraih Medali ASEAN School Games;

Negara            Emas     Perak     Perunggu     Jumlah1. Thailand        299        260           286             8452. Malaysia       188         202           196             5863. Indonesia      169         216           200             5854. Vietnam         168        112           120              4005. Singapura       94         108           178              3806. Filipina            15           21             42               787. Brunei               1           12             23               368. Laos                  0            5              14               199. Kamboja            0            0               1                  0                                  

Penulis :
Tatang Adhiwidharta