Pantau.com - Kepala Tim Red Bull, Christian Horner, begitu kecewa dengan aksi dua pembalapnya yakni Daniel Ricciardo dan Max Verstappen ketika mengaspal di Sirkuit Baku, Azerbaijan, Minggu 30 April 2018.
Betapa tidak, Ricciardo dan Verstappen terlibat insiden yang membuat mereka tak meraih poin alias crush.
Ya, persaingann di tubuh Red Bull begitu ketat. Ricciardo yang sukses menang di GP China, memiliki hasrat bisa mempertahankan penampilannya. Sementara Verstappen, ingin menunjukkan potensinya.
Baca Juga: Penuh Drama, Hamilton Juara di Sirkuit Baku Azerbaijan
Sayangnya, keduanya harus kehilangan posisi terbaiknya. Padahal, Verstappen berada di urutan keempat dan Ricciardo kelima.
Horner menampik kalau hubungan dua drivernya itu panas atau retak. Kini Ricciardo maupun Verstappen diwajibkan meminta maaf kepada tim dan pihak pabrik, sebab mereka secara tidak langsung merugikan sebuah tim yang dibangun selama ini.
Dalam race berikutnya, Horner menilai kalau Ricciardo maupun Verstappen akan baik-baik aja. Pria asal Austria itu hanya mengingatkan kalau pihaknya membuka seluas-luasnya persaingan secara sehat dengan syarat tanpa merugikan tim.
"Di Barcelona mereka akan baik-baik saja, saya tidak ragu tentang itu. Dalam bahasa tubuh mereka terlihat seperti dua anjing yang berada di rumah. Mereka akan berada di pabrik untuk meminta maaf kepada semua staf sebelum perlombaan Barcelona. Hal-hal dibicarakan di balik pintu tertutup," ujar Horner seperti dikutip dari Crash, Senin (30/4/2018).
"Niat kami adalah terus membiarkan mereka berlomba, tetapi mereka harus satu sama lain menghormati, dan memberi ruang. Mereka telah diingatkan bahwa mereka adalah bagian dari sebuah tim dan mereka memiliki tanggung jawab dalam peran masing-masing," tuntasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
