Pantau Flash
HOME  ⁄  Otomotif

Kemenhub Serahkan Pengelolaan Teman Bus ke Pemda Bali dan DIY

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

Kemenhub Serahkan Pengelolaan Teman Bus ke Pemda Bali dan DIY
Foto: Seseorang handak menumpangi bus umum di Denpasar, Bali - Dok Kemenhub

Pantau - Pengelolaan Teman Bus di DIY dan Bali beralih ke pemerintah daerah mulai Januari 2025. Keputusan ini diambil setelah berakhirnya nota kesepakatan yang mengatur perencanaan dan pengoperasian angkutan umum massal perkotaan berbasis jalan dengan skema Buy The Service (BTS).

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Ahmad Yani, nota kesepakatan tersebut berlaku selama lima tahun, dimulai dari 2019 hingga 2024. 

Sejumlah kota, seperti Denpasar, Medan, Palembang, Yogyakarta, dan lainnya, telah mendapat subsidi dari Kemenhub dalam layanan Teman Bus.

Baca juga: Perubahan Rute Bus: Trans Sarbagita Gantikan TMD di Bali

Pada 2024, sejumlah daerah telah mengambil alih layanan BTS Teman Bus sepenuhnya. Di antaranya Surakarta, Banjarmasin, Medan, Bandung, dan kota lainnya yang kini dikelola oleh pemerintah daerah setempat.

Beberapa kota, termasuk Surabaya, Makassar, dan Palembang, juga telah mengelola satu koridor Teman Bus.

Langkah ini diambil untuk terus menyediakan transportasi publik yang lebih baik kepada masyarakat. Kemenhub berharap, pemerintah provinsi Bali dan Yogyakarta dapat melanjutkan program BTS. 

Baca juga: Operasional Bus Trans Metro Dewata Terhenti, MTI Minta Pemda Turun Tangan

Mereka diharapkan meningkatkan anggaran dan mensosialisasikan manfaat angkutan umum kepada warga.

Ke depan, kesadaran masyarakat dalam menggunakan angkutan umum massal juga menjadi bagian penting dari keberlanjutan layanan ini. 

Diharapkan, program ini terus memberikan dampak positif pada sistem transportasi perkotaan.

Penulis :
Sofian Faiq
Editor :
Sofian Faiq