Pantau Flash
HOME  ⁄  Otomotif

Kemenperin Ungkap Penjualan Mobil Ramah Lingkungan 2024 Tumbuh Positif

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

Kemenperin Ungkap Penjualan Mobil Ramah Lingkungan 2024 Tumbuh Positif
Foto: Dirjen ILMATE Kemenperim, Setia Diarta pada saat sambutan dalam kegiatan Beyond Zero yang diselenggarakan oleh Toyota Indonesia di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta, Rabu (12/02/2025). (ANTARA/Chairul Rohman)

Pantau - Industri otomotif Indonesia menunjukkan perkembangan positif di sektor energi terbarukan pada 2024. Direktur Jenderal ILMATE, Setia Diarta menyebutkan bahwa industri kendaraan bermotor roda dua dan tiga mencatatkan produksi 6,9 juta unit, dengan penjualan domestik mencapai 6,3 juta unit.

“Angka ini mencerminkan pertumbuhan minat masyarakat terhadap kendaraan energi terbarukan,” kata Setia seperti dikutip dalam keterangannya, Senin (17/2/2025).

Sementara itu, segmen roda empat berhasil memproduksi 1,2 juta unit dan mencatat penjualan domestik sebanyak 865 ribu unit.

Baca juga: Industri Otomotif Indonesia Dinilai Masih Bisa Tumbuh Meski PPN 12% Berlaku di 2025

Peningkatan signifikan itu terjadi pada kendaraan ramah lingkungan, dengan penjualan xEV (Hybrid, PHEV, dan BEV) naik hingga 60 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Untuk mendukung pertumbuhan sektor ini, pemerintah menetapkan tiga kebijakan yang diyakini dapat mendorong penjualan otomotif pada 2025.

Pemerintah menyediakan fasilitas Bea Masuk dan PPnBM DTP bagi perusahaan yang sedang membangun atau mengembangkan fasilitas produksi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).

Baca juga: Mobil Listrik-Relaksasi Pajak Kunci Daya Saing Industri Otomotif Indonesia

Selain itu, ada pula kebijakan pemberian PPN DTP untuk kendaraan penumpang dan komersial yang memenuhi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN).

Kebijakan lainnya, yaitu pemberian PPnBM untuk kendaraan ramah lingkungan melalui program LCEV, mencakup LCGC, Hybrid, BEV, fuel cell hydrogen, dan flexy engine berbasis bioetanol, serta penambahan insentif PPnBM DTP sebesar 3 persen untuk kendaraan hybrid.

Penulis :
Sofian Faiq
Editor :
Muhammad Rodhi