
Pantau - Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka diklaim berhasil merebut perhatian anak muda usai debat Cawapres pada Jumat (22/12/2023) malam. Klaim ini datang dari Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta Bidang Pemilih Muda, Arief Rosyid.
"Tentu kita senang bahagia karena apa yang terpotret di survei itu kan sebenarnya cerminan dari apa yang kita peroleh dukungan dari masyarakat gitu ya. Saya secara tim juga di Fanta kan hampir tiap hari nih jalan di daerah-daerah terus dan memang atmosfernya sih jauh berbeda dibanding awal-awal ya, apalagi pascadebat Mas Gibran kemarin," kata Arief di Jakarta, Jumat (29/12/2023).
Arief berpendapat bahwa keputusan pemilih muda cenderung didasarkan pada pertimbangan rasional. Menurutnya, kalangan ini dapat digaet suaranya lewat penampilan Gibran di debat cawapres.
"Jadi kita merasakan betul yang muda-muda itu yang lebih rasional itu mereka itu menyadari bahwa dulu kan banyak keraguan soal Mas Gibran ya dianggap irit (bicara) dan lain-lain, tapi belakangan setelah Mas Gibran debat sukses itu akhirnya sekarang semua anak-anak muda menganggap Mas Gibran ini adalah representasi anak muda gitu, ya," ujar Arief.
Walaupun demikian, Arief mengatakan timnya tak akan terlena dengan hasil survei yang menunjukkan keunggulan elektabilitas Prabowo-Gibran. Dia menegaskan kubu paslon 02 akan terus bekerja keras dengan target yang lebih terperinci, yakni bisa menang dalam satu putaran Pilpres.
"Cuma kan selalu kita diingatkan oleh Mas Gibran sama Pak Prabowo bahwa kita nggak boleh jumawa, kita nggak boleh berhenti dengan survei-survei yang bagus sekarang, tapi justru itu yang kita gas lagi gitu," tambah Arief.
"Bahwa apa yang kita temukan di daerah ini yang cerminan hasil survei itu pula yang kita harus benar-benar pastikan kemenangan satu putaran itu di depan mata. Jadi saya sering bilang ke teman-teman, sekarang sih Pak Prabowo-Mas Gibran itu bukan lagi kalah menang, ya, tapi apakah menang satu putaran atau dua putaran, gitu," imbuhnya.
(Laporan: Nur Nasy’a Dalila)
- Penulis :
- Ahmad Munjin