
Pantau - Saling serang antara Prabowo Subianto dan Anies Baswedan sudah menghiasi sesi awal debat Pilpres, Minggu (7/1/2024) malam.
Pada sesi menjawab pertanyaan panelis, Anies dan Prabowo tampak saling serang dan adu argumen terkait masalah pertahanan dan geopolitik.
Awalnya, pertanyaan panelis menyinggung perihal kerja sama luar negeri berdasarkan hasil pertemuan Konferensi Asia Afrika 1955.
Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan, Indonesia saat ini menjadi role model dari sejumlah negara-negara di Afrika.
“Kita sekarang jadi panutan, jadi leadership kita akan tercermin dari keberhasilan mengelola kekayaan kita dan menghapuskan kemiskinan,” ujar Prabowo.
Namun, Anies kembali membantah pernyataan Prabowo. Ia mengatakan, apa yang disampaikan oleh Prabowo hanyalah menceritakan agenda kita, tanpa ada upaya merangkul negara lain.
“Semua orang bisa baca di Google dengan apa yang kita kerjakan. Presiden jadi panglima diplomasi, bukan hanya sekadar jadi penonton,” sindir Anies.
Menanggapi Anies, turut ditanggapi oleh Prabowo dengan sindiran balik. Ia menyebut, apa yang disampaikan oleh Anies hanya sekadar omong-omong semata.
“Kalau bener, masuk akal, saya setuju. Kalau ngomong-ngomong-ngomong, ya kumaha (bagaimana)?” ujar Prabowo.
“Kenapa negara-negara Selatan melihat ke Indonesia? Karena kita berhasil membangun ekonomi kita. Jadi, tidak hanya omon-omon, kerjanya hanya omon-omon,” tandasnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas