Pantau - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menyediakan alat alat bantu tuna netra di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di setiap wilayan Jakarta. Hal ini guna memenuhi hak suara mereka dalam Pemilu 2024.
Adapun sebanyak 30.766 alat bantu tuna netra sebagai bentuk fasilitas bagi pemilih disabilitas. Kemudian, nantinya ada pendamping yang menemani untuk memastikan keamanan dan kenyamanan.
"Hanya satu alat di tiap TPS karena tak mudah rusak dan sama kayak kertas suara tapi dia tulisannya itu braille," kata Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik KPU DKI Jakarta, Nelvia Gustina, seperti dilansir Antara, Rabu (31/1/2024).
Adapun, Nelvia menjelaskan harapannya saat menggunakan alat bantu tersebut pemilih bisa membaca terlebih dahulu tulisan yang ada di braille.
"Dia diharuskan pakai pendampingan ya mulai dari datang, mengisi formulir dan sebagainya," jelasnya.
Diketahui, KPU DKI telah mendata berapa jenis disabilitas dan dipetakan, sehingga nanti TPS yang tergolong pemilih disabilitas dapat menyesuaikan lokasi.
Oleh karena itu, Komisi Pemilu Umum (KPU) DKI menjamin tempat TPS Pemilu 2024 di Jakarta ramah pemilih disabilitas untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat.
Berdasarkan data dari KPU DKI, tercatat Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 berjumlah 8.252.897 pemilih. Dari total keseluruhan tersebut, 61.747 di antaranya merupakan penyandang disabilitas termasuk 3.968 penyandang disabilitas sensorik netra.
Sebagai informasi, masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Untuk debat telah dilaksanakan empat kali yakni Selasa (12/12), Jumat (22/12), Minggu (7/1), dan Minggu (21/1).
Adapun debat terakhir atau kelima akan dilaksanakan pada Minggu (4/2/2024). Sementara, pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.
(Laporan: Jihan Susmita Dewi)
- Penulis :
- Firdha Riris
