HOME  ⁄  Pantau Ramadhan

Ibadah Ini Hanya Ada di Bulan Ramadan, Apa Saja?

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Ibadah Ini Hanya Ada di Bulan Ramadan, Apa Saja?
Pantau - Bulan Ramadan merupakan bulan suci bagi umat Islam di seluruh dunia. Ada beberapa ibadah yang hanya dapat dikerjakan pada bulan Ramadan.

Untuk itu, sepanjang bulan Ramadan, hendaknya umat Islam dapat memperbanyak ibadah agar mendapatkan pahala dan rida dari Allah SWT. Apa saja ibadah tersebut?

1. Puasa


Ibadah puasa sudah pasti menjadi ibadah yang wajib dilakukan seluruh umat Islam sepanjang bulan Ramadan. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 183:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ

"Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa."

Pakar tafsir kenamaan, Ibnu Katsir dalam kitabnya Tafsir Al-Qur’an al-Azhim menjelaskan bahwa kata ash-shiyam diartikan berpuasa.

Selain itu, dia juga mengatakan kewajiban puasa pada ayat di atas ditujukan kepada orang mukmin. Selain di dalam Al-Qur'an, kewajiban berpuasa tugas dikabarkan Rasulullah SAW melalui hadisnya, yakni:

عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ صَامَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَاشُورَاءَ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ فَلَمَّا فُرِضَ رَمَضَانُ تُرِكَ وَكَانَ عَبْدُ اللَّهِ لَا يَصُومُهُ إِلَّا أَنْ يُوَافِقَ صَوْمَهُ

"Dari Ibnu Umar radhiallahu’anhuma berkata, "Nabi ﷺ melaksanakan puasa hari 'Asyura' (10 Muharam) lalu memerintahkan (para sahabat) untuk melaksanakannya pula. Setelah Allah mewajibkan puasa Ramadhan, maka puasa hari Asyura ditinggalkan. Dan Abdullah bin Umar radhiallahu’anhu tidaklah melaksanakan puasa hari Asyura kecuali bila bertepatan dengan hari-hari puasa yang biasa dikerjakannya."

2. Salat Tarawih


Salat Tarawih adalah salat sunah sangat dianjurkan pada bulan suci Ramadan. Waktunya mulai setelah mengerjakan salat Isya hingga terbit fajar.

Selain itu, shalat Tarawih merupakan amalan Ramadan, salah satu ibadah yang tidak pernah ditinggalkan Rasulullah SAW selama hidupnya dan hingga kini diteruskan umat Islam.

Dalam hadis riwayat Imam Muslim disebutkan bahwa kebiasaan Rasulullah SAW saat bulan Ramadan yaitu mengerjakan salat Tarawih. Rasulullah SAW bersabda:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَامَ ر رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, “Barang siapa yang menunaikan salat pada malam Ramadan (salat Tarawih) dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, maka dosa-dosanya yang telah berlalu akan diampuni.” (HR. Muslim, No 759 versi Syarh Shahih Muslim)

Mengutip pendapat dari Ibnu Hajar al-Asqalani dalam Fathul Bâri Syaru Shahîhil Bukhâri, salat Tarawih merupakan salat sunnah khusus yang dilakukan pada malam-malam Ramadan.

Adapun sebab dinamakan tarawih karena karena orang yang melakukannya beristirahat sejenak di antara dua kali salam atau istirahat setiap empat rakaat.

3. Zakat Fitrah


Zakat fitrah adalah zakat yang diwajibkan atas setiap individu yang pada bulan Ramadan hingga menjelang salat Idul Fitri. Ibadah khusus yang ada pada Ramadhan ini termaktub dalam hadits Rasulullah SAW, yaitu:

عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَ بِزَكَاةِ الْففِطْرِ أَنْ تُؤَدَّى قَبْلَ خُرُوجِ النَّاسِ إِلَى الصَّلَاةِ

“Dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah ﷺ memerintahkan agar membayar zakat fitrah sebelum manusia berangkat menunaikan shalat Id.” (HR Muslim, No 986 versi Syarh Shahih Muslim).

Zakat fitrah wajib ditunaikan bagi setiap jiwa, dengan syarat beragama Islam, hidup pada saat bulan Ramadan, dan memiliki kelebihan rezeki atau kebutuhan pokok untuk malam dan Hari Raya Idul Fitri. Besarannya adalah beras atau makanan pokok seberat 2,5 kilogram atau 3,5 liter per jiwa.


Para ulama, diantaranya Shaikh Yusuf Qardawi telah membolehkan zakat fitrah ditunaikan dalam bentuk uang yang setara dengan 1 sha’ gandum, kurma, atau beras. Nominal zakat fitrah yang ditunaikan dalam bentuk uang menyesuaikan dengan harga beras yang dikonsumsi.


Selain ketiga ibadah khusus tersebut, pada Ramadan umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah sunnah lainnya. Tak jarang, Ramadan digunakan sebagai waktu untuk beritikaf di masjid bagi sebagian muslim untuk memaksimalkan ibadah di bulan penuh berkah ini.
Penulis :
Aditya Andreas