Pantau - Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah menyinggung perihal munculnya partai politik calo tiket di Pilpres 2024. Hal itu ia lontarkan dalam acara 'Adu Perspektif' yang disiarkan detikcom dan Total Politik, Rabu (27/7/2022).
"Problemnya partai politik adalah mohon maaf ini saya ingin ngomong kasar tapi gimana nggak punya calon karena dia membuat syarat bagi dirinya supaya nggak bisa nyalonkan kan," ujar Fahri.
"Mohon maaf ini memang agak g***," lanjut Fahri.
Mestinya, kata Fahri, partai politik lakukan latihan untuk para kader supaya mampu menangani sejumlah permasalahan bangsa. Karena ujungnya, partai politik mencalonkan kadernya di Pemilu 2024.
"Ujung ini dasarnya duit, nggak punya uang untuk memenangkan legislatif ini masalahnya nggak mau bikin calon sendiri itu karena pengen jualan tiket kepada orang yang punya uang, karena nggak tahu cara menyelesaikan bagaimana biaya legislatif harus dibiayai," ungkap Fahri.
"Jadi mereka terpaksa menaikkan presidensial threshold supaya dia tidak bisa mencalonkan (kader) dirinya, yang dia calonkan orang lain dan tiket ini dijual untuk biaya kampanye," kata Fahri.
Lalu Fahri ditanya perihal tiga bakal capres 2024 dari NasDem. Ia menyebutkan soal partai calo tiket tidak mempersiapkan kadernya dalam mengikuti kontestasi Pemilu 2024.
"Ini bukan mengerucut ini maksa oleh calo-calo tiket, ini kan calo-calo tiket aja nggak ada kadernya memang nggak bakalan disiapkan," lanjut Fahri.
Diketahui 3 bacapres NasDem yakin Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Andika Perkasa.
"Problemnya partai politik adalah mohon maaf ini saya ingin ngomong kasar tapi gimana nggak punya calon karena dia membuat syarat bagi dirinya supaya nggak bisa nyalonkan kan," ujar Fahri.
"Mohon maaf ini memang agak g***," lanjut Fahri.
Mestinya, kata Fahri, partai politik lakukan latihan untuk para kader supaya mampu menangani sejumlah permasalahan bangsa. Karena ujungnya, partai politik mencalonkan kadernya di Pemilu 2024.
"Ujung ini dasarnya duit, nggak punya uang untuk memenangkan legislatif ini masalahnya nggak mau bikin calon sendiri itu karena pengen jualan tiket kepada orang yang punya uang, karena nggak tahu cara menyelesaikan bagaimana biaya legislatif harus dibiayai," ungkap Fahri.
"Jadi mereka terpaksa menaikkan presidensial threshold supaya dia tidak bisa mencalonkan (kader) dirinya, yang dia calonkan orang lain dan tiket ini dijual untuk biaya kampanye," kata Fahri.
Lalu Fahri ditanya perihal tiga bakal capres 2024 dari NasDem. Ia menyebutkan soal partai calo tiket tidak mempersiapkan kadernya dalam mengikuti kontestasi Pemilu 2024.
"Ini bukan mengerucut ini maksa oleh calo-calo tiket, ini kan calo-calo tiket aja nggak ada kadernya memang nggak bakalan disiapkan," lanjut Fahri.
Diketahui 3 bacapres NasDem yakin Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Andika Perkasa.
- Penulis :
- khaliedmalvino
