
Pantau - Anggota Komisi II DPR RI, Guspardi Gaus merespons Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang ingin melakukan pengadaan kendaraan taktis (rantis) untuk distribusi logistik Pemilu 2024.
Menurutnya, KPU harus memperjelas apakah kendaraan tersebut memiliki spesifikasi yang bisa menembus akses cukup sulit dijangkau.
"Kalau speknya bisa memenuhi kriteria dan sesuai kebutuhan kami mendukung demi kelancaran pendistrubusian logistik Pemilu 2024," kata Guspardi di Jakarta, Rabu (26/10/2022).
Guspardi menegaskan, pengadaan rantis harus berdasarkan pada kebutuhan agar bermanfaat dalam rangka membantu kelancaran pendistribusian logistik.
Ia mengatakan, KPU perlu membuat simulasi tentang mekanisme pengadaan rantis tersebut. Misalnya, ketika menjadi aset KPU, maka akan muncul biaya perawatan dan semacamnya.
Ia menyarankan, KPU melakukan sistem sewa atau kontrak dengan mengundang pihak ke 3 sebagai vendor.
"Bagaimanapun, KPU harus tetap berhati-hati menggunakan anggaran pemilu dengan tetap berpedoman pada prinsip efektifitas dan efisiensi," tutupnya.
Menurutnya, KPU harus memperjelas apakah kendaraan tersebut memiliki spesifikasi yang bisa menembus akses cukup sulit dijangkau.
"Kalau speknya bisa memenuhi kriteria dan sesuai kebutuhan kami mendukung demi kelancaran pendistrubusian logistik Pemilu 2024," kata Guspardi di Jakarta, Rabu (26/10/2022).
Guspardi menegaskan, pengadaan rantis harus berdasarkan pada kebutuhan agar bermanfaat dalam rangka membantu kelancaran pendistribusian logistik.
Ia mengatakan, KPU perlu membuat simulasi tentang mekanisme pengadaan rantis tersebut. Misalnya, ketika menjadi aset KPU, maka akan muncul biaya perawatan dan semacamnya.
Ia menyarankan, KPU melakukan sistem sewa atau kontrak dengan mengundang pihak ke 3 sebagai vendor.
"Bagaimanapun, KPU harus tetap berhati-hati menggunakan anggaran pemilu dengan tetap berpedoman pada prinsip efektifitas dan efisiensi," tutupnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas