
Pantau - Sejumlah kata yang mencerminkan politik identitas di lini masa twitter Indonesia diusulkan diblokir. Di antaranya kata Kadrun, Kampret dan Cebong.
Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengusulkan kepada pemilik twitter Elon Musk untuk memblokir sejumlah kata tersebut. Fahri menyampaikan usulan ini dengan me-mention akun twitter Elon Musk.
"Dear@elonmusk, Bisakah Anda membantu Indonesia untuk menghentikan kata-kata berikut dari platform media sosial Anda: “kadrun” “kampret” “cebong” dll," cuit Fahri, Sabtu (18/12/2022).
Menurut Fahri, kata-kata itu telah merusak persatuan di tengah keberagaman masyarakat Indonesia. Bahkan kata-kata itu diyakini sudah membuat bangsa Indonesia terpecah-belaj.
"Karena kata-kata tersebut telah memicu perpecahan di masyarakat dalam menghadapi pemilu 2024 mendatang. Aku akan menguji kemampuanmu," ujar Fahri.
Sebagian kata ini mulai populer pasca Pemilu 2014 dan diperparah pada Pilgub DKI 2017. Pada Pemilu 2019, kalimat ini semakin parah dan masih dipakai dalam menghadapi Pemilu 2024.
Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengusulkan kepada pemilik twitter Elon Musk untuk memblokir sejumlah kata tersebut. Fahri menyampaikan usulan ini dengan me-mention akun twitter Elon Musk.
"Dear@elonmusk, Bisakah Anda membantu Indonesia untuk menghentikan kata-kata berikut dari platform media sosial Anda: “kadrun” “kampret” “cebong” dll," cuit Fahri, Sabtu (18/12/2022).
Menurut Fahri, kata-kata itu telah merusak persatuan di tengah keberagaman masyarakat Indonesia. Bahkan kata-kata itu diyakini sudah membuat bangsa Indonesia terpecah-belaj.
"Karena kata-kata tersebut telah memicu perpecahan di masyarakat dalam menghadapi pemilu 2024 mendatang. Aku akan menguji kemampuanmu," ujar Fahri.
Sebagian kata ini mulai populer pasca Pemilu 2014 dan diperparah pada Pilgub DKI 2017. Pada Pemilu 2019, kalimat ini semakin parah dan masih dipakai dalam menghadapi Pemilu 2024.
- Penulis :
- Muhammad Rodhi