Pantau - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka merespons keinginan DPD PDIP Jakarta yang hendak mengusulkan namanya sebagai salah satu kandidat Gubernur DKI Jakarta.
Gibran mengaku belum mendengar kabar tersebut. Ia baru mengetahui namanya masuk bursa calon Gubernur DKI Jakarta setelah ditanya awak media.
"Gubernur? Sopo? Bu Risma dan saya?" kata Gibran saat ditanya awak media di Taman Pracima, Selasa (7/2/2023).
Ia mengatakan, apabila kabar tersebut benar, maka ia akan berkomunikasi dengan DPD PDIP Jakarta mengenai pencalonannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Nggih, nanti tak komunikasi dulu dengan beliau-beliau yang di Jakarta," kata Gibran.
Gibran dinilai sebagai salah satu kepala daerah muda yang berhasil memimpin daerahnya. Selain Gibran, DPD PDIP Jakarta juga mempertimbangkan nama Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas, dan Kepala LKPP Hendrar Prihadi atau Hendi.
Mendengar nama Hendi, Gibran langsung menimpali dengan gaya bercandanya. Ia justru mendorong agar Hendi yang maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta.
"Pak Hendi wae. Pak Hendi itu baik banget. Kalau saya ke Semarang pasti dijajakke (ditraktir). Kemarin ketemu Bu Mega itu dijajakke meneh. Dijajakke dimsum," kelakarnya.
Gibran mengaku belum mendengar kabar tersebut. Ia baru mengetahui namanya masuk bursa calon Gubernur DKI Jakarta setelah ditanya awak media.
"Gubernur? Sopo? Bu Risma dan saya?" kata Gibran saat ditanya awak media di Taman Pracima, Selasa (7/2/2023).
Ia mengatakan, apabila kabar tersebut benar, maka ia akan berkomunikasi dengan DPD PDIP Jakarta mengenai pencalonannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Nggih, nanti tak komunikasi dulu dengan beliau-beliau yang di Jakarta," kata Gibran.
Gibran dinilai sebagai salah satu kepala daerah muda yang berhasil memimpin daerahnya. Selain Gibran, DPD PDIP Jakarta juga mempertimbangkan nama Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas, dan Kepala LKPP Hendrar Prihadi atau Hendi.
Mendengar nama Hendi, Gibran langsung menimpali dengan gaya bercandanya. Ia justru mendorong agar Hendi yang maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta.
"Pak Hendi wae. Pak Hendi itu baik banget. Kalau saya ke Semarang pasti dijajakke (ditraktir). Kemarin ketemu Bu Mega itu dijajakke meneh. Dijajakke dimsum," kelakarnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
