Pantau.com - Jika merasa sulit untuk menghilangkan kebiasaan merokok, maka jangan menyerah, mungkin saja anda belum mencoba cara lain.
Baca juga: Benarkah Vape Lebih Aman Dibanding Rokok Konvensional?
Berikut ini adalah 5 cara yang dinilai efektiof untuk mengalihkan kecanduan merokok yang diungkap Peneliti YPKP, Drg.Amaliya, M.Sc,PhD.
1. Vape (rokok elektrik)
Alat ini jadi solusi terbaik di Indonesia mengingat alat lainnya masih cukup sulit ditemukan di Indonesia dan peredaran cukup terbatas. Kemampuan Vape untuk perokok bisa mengatur sendiri kadar nikotin dalam cairannya yang sangat membantu mengurangi rasa kecanduan.
Kelebihan lainnya, metode penguapan yang merupakan cara kerja Vape, membuat alat ini mengandung nol persen efek residu atau pembakaran yang mengasikkan TAR, zat karsinogenik penyebab penyakit berbahaya salah satunya kanker.
"Nah sekarang ini switch mengurangi bahaya dari rokok konvensional, yang aksesnya agak mudah di Indonesia itu rokok elektrik," ujar Drg. Amaliyah dalam peluncuran 'Gerakan Bebas TAR dan Asap Rokok (GEBRAK!)' di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (9/4/2019).
2. Koyo Nikotin (Nicotine Patch)
Atau yang lebih dikenal nikotin tempel, yang membuat penggunanya mendapat asupan nikotin tanpa merokok atau tanpa melalui proses pembakaran yang mengahasilkan TAR. Tapi sayang keberadaannya cukup terbatas di Indonesia.
"Diantaranya ada kayak koyo itu isinya nikotin, tapi memang mendapatkannya di Indonesia saya juga bingung kalau mau merekomendasikan nikotin dalam bentuk koyo," imbuh Drg. Amaliyah.
3. Nikotin aromaterapi
Atau alat yang cara kerjanya membuat pengguna hanya menghirup melalui hidung, lagi-lagi cara ini sebenarnya cukup efektif demi menghindari metode penggunaan dengan rokok konvensional yang dibakar.
Kembali lagi, alat ini masih cukup sulit ditemui di Indonesia, dan untuk mendapatkan barang tersebut biasanya harus mengimpor.
4. Permen karet nikotin
Dinilai cukup efektif karena memberikan efek kenyang dan mengobati keinginan untuk menghisap, tapi lagi-lagi keberadaanya memang sulit ditemukan di dunia dan baru dijual di Swedia.
Baca juga: Kak Seto Dorong Pemerintah Sejajarkan Bahaya Rokok dengan Narkoba
5. Obat-obatan
Ada pula nikotin yang terkandung dalam obat, yang biasanya digunakan dokter untuk beberapa pasien seperti alzheimer, autis untuk melatih fokus, namun penerapanya tidaklah sembarangan.
"Sementara obat-obatan hanya dapat dibeli dengan resep dokter," tutupnya.
rn- Penulis :
- Gilang
