Pantau - Sejumlah berita menjadi sorotan pada Senin, 12 Mei 2025, mulai dari sanksi FIFA kepada PSSI akibat perilaku diskriminatif suporter hingga keberhasilan timnas futsal putri Indonesia menembus babak delapan besar Piala Asia Futsal Putri 2025.
FIFA menjatuhkan sanksi kepada PSSI terkait insiden dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Indonesia melawan Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Maret lalu.
Sanksi tersebut berupa denda dan pengurangan jumlah penonton dalam pertandingan kandang mendatang, sebagaimana disampaikan oleh anggota EXCO PSSI Arya Sinulingga.
Futsal Putri Menang Telak, Isu Listrik dan Jaminan Penangguhan Mahasiswi ITB
Sementara itu, timnas futsal putri Indonesia berhasil menang telak 5-1 atas Bahrain dalam laga terakhir Grup C yang berlangsung di Hohhot Sports Centre, China, pada Minggu, 11 Mei 2025.
Kemenangan tersebut membawa Indonesia lolos ke babak delapan besar, dan calon lawannya akan ditentukan antara Iran, Vietnam, atau China.
Pelatih timnas menyatakan rasa bangga terhadap perjuangan seluruh pemain dalam pertandingan tersebut.
Di luar itu, Kementerian Kehutanan membantah isu penemuan 19 batang ganja di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat dan menyebut lokasi penemuan berada di luar wilayah taman nasional.
PLN Palu juga melaporkan pemadaman listrik di sejumlah wilayah Sulawesi Tengah akibat gangguan transmisi 275 kV yang menyebabkan beberapa gardu induk kehilangan tegangan.
Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, mengajukan jaminan penangguhan penahanan terhadap mahasiswi ITB yang ditangkap terkait unggahan meme kepala negara, melalui surat resmi berkop DPR kepada Bareskrim Polri.
- Penulis :
- Balian Godfrey
