Pantau - Tottenham Hotspur resmi memecat Ange Postecoglou pada Jumat malam, 6 Juni 2025 waktu Indonesia, meskipun sang pelatih berhasil mempersembahkan trofi Liga Europa untuk Spurs musim 2024/2025.
Keberhasilan Postecoglou membawa Spurs mengalahkan Manchester United di final Liga Europa menjadi momen bersejarah karena mengakhiri puasa gelar selama 17 tahun.
Namun, pencapaian itu tidak cukup menyelamatkan posisinya setelah performa buruk di Premier League musim lalu.
Tottenham hanya finis di peringkat ke-17 klasemen akhir dengan koleksi 38 poin dari 38 pertandingan.
Manajemen klub menyebut bahwa performa di liga domestik tidak bisa diabaikan, meskipun ada prestasi di kancah Eropa.
Dalam pernyataan resminya, Spurs berterima kasih atas kontribusi Postecoglou dan menyebutnya sebagai pelatih ketiga dalam sejarah klub yang meraih trofi Eropa setelah Bill Nicholson dan Keith Burkinshaw.
Dewan direksi klub memutuskan secara bulat untuk mengakhiri kerja sama, dengan alasan tidak dapat mengambil keputusan hanya berdasarkan emosi dari kemenangan tunggal.
Catatan lain yang menjadi pertimbangan adalah hasil buruk dalam 66 laga terakhir di Premier League yang hanya menghasilkan 78 poin.
Selama melatih Spurs, Postecoglou mencatatkan 101 pertandingan dengan 47 kemenangan, 15 hasil imbang, dan 39 kekalahan, atau persentase kemenangan sebesar 46,53 persen.
- Penulis :
- Balian Godfrey
