Pantau - Arsenal dikabarkan telah memulai pembicaraan awal dengan FC Porto terkait potensi transfer Pepe, gelandang serang berusia 28 tahun yang dinilai bisa menjadi pelapis sekaligus penantang bagi Bukayo Saka di lini serang The Gunners.
Arteta Incar Kedalaman Skuad dan Pelapis untuk Saka
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, tengah mencari gelandang serang tambahan dalam bursa transfer musim panas ini untuk mengurangi beban yang ditanggung oleh Bukayo Saka, yang dinilai terlalu sering dimainkan dan menjadi tumpuan utama serangan tim.
Menurut laporan media Portugal Record, Arsenal telah melakukan "kontak eksploratif" untuk mengetahui syarat-syarat yang dibutuhkan FC Porto dalam melepas Pepe, yang musim lalu mencetak lima gol dan empat assist dalam 43 penampilan.
Pepe mengalami musim yang kurang mengesankan, namun tetap dianggap sebagai opsi yang efektif dan terjangkau untuk memperkuat skuad Arsenal.
Arteta telah diberi tahu bahwa Porto tidak bersedia meminjamkan Pepe secara gratis dan ingin memastikan adanya manfaat finansial dari kepergian sang pemain.
Meski begitu, Porto terbuka pada kemungkinan transfer, meski memiliki posisi tawar yang kuat karena Pepe masih terikat kontrak dua tahun dan memiliki klausul pelepasan sebesar €75 juta.
Gaya Bermain Pepe Dinilai Mirip dengan Saka
Data dari firma analitik SciSports menunjukkan bahwa gaya bermain Pepe memiliki kemiripan dengan Bukayo Saka, meski pemain Brasil itu belum sekomplet bintang Inggris tersebut.
Pepe diketahui memiliki kemampuan menyerang dari sisi kanan dan juga bisa bermain di sisi kiri maupun tengah, menjadikannya sosok yang serbaguna dan sesuai dengan kebutuhan Arteta yang menyukai pemain multifungsi.
Pada musim 2023/24, Pepe mencatatkan delapan gol dan sembilan assist di semua kompetisi, memperlihatkan potensinya sebagai pencetak maupun kreator gol.
Jika bisa kembali ke level tersebut, ia diyakini mampu bersaing mendapatkan menit bermain yang signifikan dan memungkinkan Saka untuk lebih sering dirotasi demi menjaga kebugarannya.
Arsenal dikabarkan tidak tertarik membayar biaya pinjaman yang besar dan lebih memilih menegosiasikan opsi pembelian ketimbang kewajiban pembelian, untuk memberikan fleksibilitas dalam menyusun masa depan skuad mereka.
Pepe, yang telah dua kali memperkuat timnas Brasil dan bermain untuk Porto sejak Januari 2021, kemungkinan akan tertarik bergabung dengan Arsenal meski hanya sebagai pelapis, karena kesempatan bermain di Premier League tetap menjadi daya tarik tersendiri.
Langkah ini juga sejalan dengan strategi Arsenal sebelumnya, yang merekrut pemain berusia akhir 20-an seperti Leandro Trossard dan Jorginho untuk menambah kedalaman dan pengalaman di skuad utama.
- Penulis :
- Leon Weldrick
