Pantau - Bek Fluminense, Thiago Silva, menyampaikan rasa penyesalannya setelah timnya kalah 0-2 dari Chelsea pada babak semifinal Piala Dunia Antarklub 2025 yang digelar di Meadowlands Stadium, Amerika Serikat.
"Saya sangat sedih, ini begitu sulit untuk diungkapkan. Kami datang untuk meraih kemenangan", ujar Thiago Silva seusai pertandingan.
Ia menambahkan, "Kami percaya itu. Tapi sayangnya hal itu tak terjadi".
Kekalahan ini membuat Fluminense harus angkat kaki dari turnamen dan sekaligus menandai tersingkirnya seluruh wakil dari Brasil dan Amerika Serikat dalam edisi perdana Piala Dunia Antarklub dengan format baru.
Klub Eropa Dominan, Silva Singgung Kesenjangan Finansial
Dengan hasil tersebut, tiga tim asal Eropa masih bertahan dalam persaingan: Chelsea yang telah lolos ke final, serta Paris Saint-Germain dan Real Madrid yang masih akan bertarung di babak semifinal.
Thiago Silva, yang pernah membela Chelsea sebelum kembali ke Brasil, menyoroti adanya perbedaan signifikan antara klub-klub Eropa dan Amerika, terutama dari sisi finansial.
Ia menyebut bahwa klub-klub Eropa mendapat dukungan dana yang jauh lebih besar dibanding klub dari benua lain.
Meski kecewa karena gagal melangkah ke final, Thiago Silva tetap bangga atas pencapaian timnya selama turnamen berlangsung.
"Kami bermain sangat bagus melawan Borussia Dortmund, kami mengalahkan Inter Milan, tim yang menjadi runner-up Liga Champions, kami mengalahkan Al-Hilal, tim yang mempunyai banyak pemain hebat", jelasnya.
Penampilan Fluminense dalam turnamen ini tetap mendapat apresiasi karena mampu memberikan perlawanan sengit kepada klub-klub besar Eropa dan Asia.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
- Editor :
- Tria Dianti
