
Pantau - Kiper timnas Indonesia, Maarten Paes, menyebut dua pertandingan putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi dan Irak sebagai laga terbesar yang pernah dimainkan oleh skuad Garuda dalam sejarah sepak bola nasional.
Hadapi Laga Kunci di Jeddah, Paes Fokus Jaga Mental Tim
Timnas Indonesia akan melakoni dua laga penting di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Arab Saudi:
- Kontra Arab Saudi pada Kamis, 9 Oktober 2025 pukul 00.15 WIB
- Kontra Irak pada Minggu, 12 Oktober 2025 pukul 02.30 WIB
"Pertandingan yang besar. Saya pikir ini adalah pertandingan terbesar dalam sejarah negara ini. Namun, saya melihat salah satu pelatih di liga mengatakan bahwa terkadang Anda harus bermain untuk pertandingannya, bukan untuk momennya," ungkap Maarten Paes.
Ia menekankan pentingnya menjaga fokus dan tidak terbebani secara emosional menghadapi pertandingan sebesar ini.
"Saya pikir, kami sebagai sebuah tim, tidak boleh membuat diri kami terlalu terbebani. Dan, dengan itu, kita punya kesempatan yang besar untuk menang," ujarnya.
Kembali Usai Cedera, Siap Tampil Maksimal di Jeddah
Paes baru saja pulih dari cedera yang membuatnya absen dalam dua laga FIFA Match Day melawan Taiwan dan Lebanon bulan lalu.
"Merasa luar biasa. Iya, saya pikir pertandingan ini sudah saya tandai merah di agenda saya. Saya tahu ini sembilan minggu sejak cedera saya," katanya.
Kiper berusia 27 tahun ini sedang dalam perjalanan menuju Jeddah setelah tampil untuk klubnya, FC Dallas, dalam laga Major League Soccer (MLS) melawan LA Galaxy pada 5 Oktober 2025.
Sepanjang tahun ini, Paes sudah dua kali menghadapi Arab Saudi:
Menahan penalti dalam hasil imbang 1-1 di Jeddah pada bulan September
Membantu Indonesia mencatatkan clean sheet dalam kemenangan 2-0 di Jakarta pada bulan November
Format Kualifikasi dan Persaingan Kiper
Sesuai format putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia:
- Dua tim teratas dari masing-masing grup akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026
- Tim peringkat dua akan masuk putaran kelima
- Tim peringkat tiga langsung gugur dari kualifikasi
Artikel ini juga menyoroti absennya Emil Audero dalam laga mendatang, membuka peluang bagi Nadeo Argawinata untuk tampil jika Paes tidak dalam kondisi 100 persen.
Dua laga di Jeddah menjadi penentu utama nasib timnas Indonesia, baik dalam mengejar tiket langsung ke Piala Dunia 2026 maupun bertahan di jalur kualifikasi.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf