Pantau - Pelatih tim nasional Spanyol, Luis de la Fuente, meredam kontroversi seputar keputusan melepas Lamine Yamal dari skuat menjelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Georgia.
De la Fuente menegaskan bahwa fokus utama tim adalah kelolosan ke Piala Dunia serta pentingnya peran Yamal dalam jangka panjang.
Yamal dipulangkan dari pemusatan latihan pada Selasa akibat cedera pangkal paha yang juga membuatnya absen dalam lima laga terakhir bersama Barcelona.
Cedera tersebut telah ditangani melalui prosedur radiofrekuensi invasif satu hari sebelum pemusatan latihan tim nasional dimulai.
Prioritas Kelolosan dan Sikap Timnas
Meski sempat mengungkapkan rasa frustrasi atas situasi ini, De la Fuente memilih untuk menurunkan tensi dan mengutamakan persiapan tim menghadapi laga penting.
Ia menegaskan bahwa target utama adalah meraih kemenangan demi mengamankan posisi di klasemen dan memastikan kelolosan ke Piala Dunia.
Spanyol saat ini memuncaki klasemen Grup E dengan 12 poin dari empat pertandingan, mencetak 15 gol dan belum pernah kebobolan.
Jika Spanyol menang atas Georgia dan Turki gagal mengalahkan Bulgaria, maka tiket ke Piala Dunia akan langsung diamankan. Alternatif lainnya, Spanyol tetap lolos jika bermain imbang dan Turki kalah.
Tekanan dan Rekor Positif
Dengan catatan 29 pertandingan tak terkalahkan di ajang kompetitif, Spanyol datang ke laga ini dengan rasa percaya diri tinggi.
De la Fuente mengingatkan pentingnya menjaga konsistensi dan tetap membumi, serta tidak mengabaikan fokus dalam setiap pertandingan yang dijalani.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Aditya Yohan
