Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Tanggapi Masalah Layanan BSI, PKS Sebut Buruknya Infrastruktur Sistem Internal

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Tanggapi Masalah Layanan BSI, PKS Sebut Buruknya Infrastruktur Sistem Internal
Pantau - Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS, Sukamta menyatakan ada masalah besar di Bank Syariah Indonesia (BSI) terkait serangan siber yang menyebabkan layanan perbankan lumpuh selama sepekan.

Sukamta memaparkan, gangguan ini menunjukkan sistem keamanan BSI yang mudah dibobol. Hal ini terbukti dengan kelompok peretas Lockbit Ransomware yang mampu melumpuhkan sistem di Bank BSI berhari-hari.

"Artinya, serangan ini mampu menembus sistem utama BSI dan backup sistemnya tidak siap,” ujar Sukamta, dikutip Senin (15/5/2023).

Kedua, lanjut Sukamta, serangan siber yang sudah cukup lama ini tidak diketahui hingga baru disadari setelah sistem keamanan utama BSI tidak bisa dikuasai.

Ketiga, ia menyebut, manajemen krisis BSI sangat buruk. Hal ini terlihat dari pernyataan BSI yang tidak jujur di awal, bahwa masalah terjadi akibat sedang dilakukan perbaikan sistem.

“Mengenai data dan dana nasabah aman namun ternyata kini bobol. Nasabah tentu semakin khawatir dan bisa kehilangan kepercayaan terhadap BSI,” paparnya.

Sukamta meminta jajaran BSI untuk segera melakukan audit investigasi sistem keamanannya dan bekerjasama dengan Badan Inteljen Negara (BIN), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), POLRI dan Kominfo.

“Kejadian ini tidak boleh terulang kembali, karena sangat merugikan bagi nasabah, baik secara materi maupun non-materi. Kepercayaan publik kepada BSI juga harus dikembalikan,” tandasnya.
Penulis :
Aditya Andreas