
Pantau.com - Borneo FC gagal menggelar uji coba dengan salah satu klub Liga Malaysia akibat bentrok dengan persiapan tim menyongsong Liga 1 dengan sejumlah agenda uji coba dengan tim lokal.
"Memang awalnya kami sangat ingin mendatangkan salah satu tim asal Malaysia main di Samarinda sebagai bagian dari persiapan Borneo FC menghadapi kompetisi. Namun saya pribadi minta maaf, karena keinginan tersebut tak bisa terwujud," ujar Presiden klub Borneo FC, Nabil Husein, dalam laman resmi klub, Rabu 19 Februari 2020.
Baca juga: Striker PSM Makassar Resmi Gabung Borneo FC
Nabil mengatakan, Liga Super Malaysia akan segera bergulir dan itu menjadi salah satu kendala Borneo FC mengajak tim asal Malaysia yang tak disebutkan namanya itu, untuk datang ke Samarinda.
Sementara saat tim Malaysia tinggal melakukan pematangan dan memasuki tahap uji coba, Borneo FC justru baru masuk dalam tahap awal latihan. Hal inilah yang membuat wacana tersebut akhirnya tak terealisasi.
Kendati begitu, Nabil tak ambil pusing atas gagalnya mendatangkan klub Malaysia. Anak-anak asuh Edson Tavares akan mempersiapkan tim secara maksimal lewat tahapan demi tahapan yang dilakukan tim pelatih.
"Kalau kami memaksakan uji coba dengan tim Malaysia dalam kondisi tim belum siap, saya pikir itu akan jadi bumerang bagi kami. Makanya saya berpikir lebih baik batal, tapi persiapan tim bisa terus berjalan dengan baik," tuturnya.
Sebagai penggantinya, Borneo FC akan menggagendakan uji coba dengan tim yang memiliki kekuatan yang berada di bawahnya. Hal ini dilakukan untuk menghindari ada pemain cedera.
Baca juga: Dilepas Persija, Tavares Berlabuh ke Borneo
"Setelah Sulut United mungkin masih ada uji coba lagi. Tetapi kemungkinan bukan dari tim sesama Liga 1. Bisa saja tim Liga 2 asal Kaltim, atau mungkin tim PON Kaltim lagi. Sebab kami juga ingin membantu persiapan tim PON menuju Papua nanti," pungks Nabil.
- Penulis :
- Bagaskara Isdiansyah