Pantau.com - Tunisia secara resmi mengumumkan penundaan putaran pertama pemilihan presidennya. Sebelumnya, Pilpres akan digelar 10 November 2019, namun komisi pemilihan mengatakan jadwal diubah menjadi 17 November.Alasan diubahnya jadwal Pilpres karena 10 November bertepatan dengan hari libur Islam, dan banyak warga Tunisia bepergian.Seperti diberitakan Reuters, Sabtu (30/3/2019), perebutan kursi parlemen tampaknya begitu ketat bagi partai Islam moderat Ennahda, partai sekuler pimpinan Perdana Menteri Youssef Chahed, Tahya Tounes dan partai Nidaa Tounes yang diketuai Hafedh Caid Essebsi, yang juga merupakan putra presiden.
Baca Juga: Terlibat 2 Pembunuhan Maut di Tunisia, 7 Orang Divonis Penjara Seumur Hidup Mereka memerintah negara Afrika Utara tersebut secara bersama-sama. Namun, koalisi mereka tersandung oleh pertikaian yang menghambat pengambilan keputusan sekaligus memperlambat reformasi yang dituntut oleh donor asing.
rn- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
