
Pantau.com - Tim SAR masih terus mengevakuasi wisatawan di tiga pulau Gili, Kabupaten Lombok Utara akibat gempa 7 skala richter (SR) di NTB, Minggu petang, 5 Agustus 2018.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan sampai Senin pagi, Tim SAR telah mengevakuasi sekitar 200 wisatawan baik lokal maupun mancanegara.
"Sejak pagi tadi tim yang dipimpin oleh Tim SAR telah mengevakuasi lebih dari 200 wisatawan asing juga lokal dari tiga Gili yaitu Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno di Kabupaten Lombok Utara," kata Sutopo saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta Timur, Senin (6/8/2018).
Baca juga: BMKG: 132 Gempa Susulan Terjadi di Lombok
Dari jumlah tersebut, lanjut Sutopo, belum dipastikan apakah ada korban jiwa ataupun luka-luka. Hingga saat ini masih ada sekitar 700 wisatawan di tiga Pulau Gili yang belum dievakuasi.
"Sampai saat ini kami belum dapat kabar korban meninggal maupun luka-luka di tiga Gili tadi. Mengingat seluruh hotel di sana mengalami kerusakan," ucapnya.
Baca juga: BNPB Kirim Dua Helikopter untuk Penanganan Darurat Gempa Lombok
Sutopo menjelaskan evakuasi akan dilakukan menggunakan perahu karet sebelum akhirnya dibawa ke Lombok menggunakan kapal Basarnas.
"Ada beberapa kapal Basarnas di sana. Kebanyakan wisatawan di sana memang ingin keluar dari Gili. Keluar nanti ke Lombok habis itu kita ke bandara Lombok, atau mau langsung ke Bali ya tergantung turisnya," ucapnya.
- Penulis :
- Adryan N