Pantau.com - Seorang guru di India yang menghadapi tuduhan pemerkosaan dan pelecehan seksual menjadi berita utama di negara itu setelah dirinya muncul dari persembunyiannya. Ia juga mengumumkan kelahiran negara kosmik baru dengan kabinet dan paspor emasnya sendiri.
Dilansir Al Jazeera, Swami Nithyananda, seorang godman kontroversial yang mengklaim memiliki ribuan pengikut di negara bagian Karnataka dan Tamil Nadu di India selatan, mengunggah sebuah video di saluran YouTubenya pada Rabu (4/12/), dengan mengumumkan proyek khusus untuk para pengikutnya.
Guru yang berusia 41 tahun itu mengumumkan bahwa negaranya yang bernama Kailaasa merupakan negara Hindu terbesar tanpa batas. "Bangsa Hindu ada di kosmos," ujarnya dalam sebuah video yang saat ini viral di media sosial.
Laporan media lokal yang menguntip situs web miliknya menuturkan perincian tentang rencananya untuk Kailaasa. Bahkan sampai saat ini keberadaannya belum diketahui oleh pihak berwenang.
Baca juga: Perempuan Tua Berusia 92 Tahun Ini Jadi Most Wanted Anak-anak India
Situs web tersebut menjelaskan berbagai departemen dan badan pemerintahan di nefara Kailaasa, termasuk keamanan dalam negeri, perdagangan, keuangan, perumahan, teknologi, dan satu untuk peradaban yang tercerahkan.
Selain itu, dalam situs itu juga dijelaskan bendera dan lambang Kailaasa, dan mengumumkan bahwa bahasa Tamil, Sansakerta, dan Inggris menjadi bahasa resmi negara tersebut.
Meski belum dinyatakan bersalah, Nithyananda pertama kali menjadi berita utama di India pada tahun 2010. Setelah dirinya ditangkap dan dipenjara selama 53 hari karena skandal seks yang melibatkan seorang aktris lokal. Kemudian, sejumlah wanita juga menuding bahwa dirinya menyalahgunakan mereka di retret religiusnya di Karnataka.
Bulan lalu, sebuah kasus dilaporkan di negara bagian Gujarat India menyebutkan ia dengan tuduhan pengurungan anak yang salah. Laporan media India mengatakan polisi yakin pria itu melarikan diri selama penyelidikan berlangsung.
Baca juga: Ibu Kota India 'Dikepung' Asap, Masyarakat Derita Batuk Kering
Menurut India Today, Nithyananda melarikan diri ke Ekuador melalui Nepal. Namun, kementrian luar negeri India belum bisa mengetahui keberadaan pria tersebut sampai saat ini.
"Sejauh ini yang kita tahu adalah bahwa dia tidak berada di Ashram (retretnya) di sini selama hampir satu tahun," kata seorang perwira polisi kepada Press Trust of India.
"Beberapa orang yang menentang saya, mereka mencari saya, tetapi saya di Himalaya, di Kailasa," katanya pekan lalu dalam siaran langsung YouTubenya.
Nithyananda adalah satu dari beberapa guru India yang menghadapi dakwaan mulai dari pembunuhan, penyerangan seksual, pemerkosaan dan penipuan finansial selama beberapa tahun terakhir.
- Penulis :
- Kontributor NPW
