
Pantau.com - Pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri mulai membangun skuad untuk menghadapi Piala U-22 2019 yang akan digelar di Kamboja, 17 Februari hingga 3 Maret 2019. Persiapan minim pun dimanfaatkan oleh Indra untuk memanggil dan mengisi staf pelatih dan mempersiapkan pemain yang akan membela Merah Putih.
Komposisi pemain sendiri memang belum terbentuk, karena ia masih mengumpulkan daftar nama pemain hingga penyerahan terakhir pada tanggal 27 Januari 2019. Tetapi ia mengaku sudah mengisi sejumlah nama staf yang akan membantunya untuk menangani timnas Indonesia U-22, yaitu asisten pelatih Barito Putera, Yunan Helmi.
Sedangkan untuk pemain, Indra Sjafri, sudah ada nama-nama yang dipilih, tetapi proses untuk menentukan tim inti pun masih berlangsung hingga mendekati turnamen. Bahkan ia juga mengatakan beberapa pemain juga diputuskan bersama dengan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), dan pemanggilan dari Liga 1 hingga pemain yang membela klub luar negeri.
Baca Juga: Keren! Indra Sjafri Menimba Ilmu di Juventus
"Kepercayan yang diberikan tidak ringan, karena harapan masyarakat yang saya rasakan dari 2011 sampai sekarang, kita butuh prestasi, kita bersyukur diberi ruang oleh PSSI utk bentuk tim ini, walau waktu AFF sangat pendek, tapi pemain berkriteria siap kompetisi di liga 1, liga 2, liga 3, dan pemain yg berada di luar negeri," ujar Indra Sjafri di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (4/1/2018).
"Timnas yang dibangun, sesuai kesepakatan kami, sesuai arahan Waketum dan pengurus, tim terbaik yang kita susun, termasuk tim kepelatihan, sesuai regulasi yang ditentukan AFC tentang sertifikasi kepelatihan. Tim inti, asisten 1 dibantu oleh Yunan Helmi dari Barito, proses lisensi apro asisten 2, Nova arianto, dari Lampung Sakti, tanpa kontrak posisi. mereka berdua saya anggap sesuai kulaifikasi yg ditetapkan AFC dan punya pengalaman di klub," tambahnya.
Baca Juga: Egy Maulana Cs Belum Tentu Masuk Skuad Timnas U-22
Indra juga menambahkan tentu sumber pemain berbeda dari tim usia muda dengan tim yang semi-senior. Mereka memiliki harus memiliki kriteria utama yaitu pemain-pemain sudah bermain dan berpengalaman di kompetisi, serta memiliki jam terbang. Data didapatkan bersumber dari High Performn Unit (HPU) yang dibentuk.
"Kami kumpulkan data dari sumber HPU, dari PSSI, komunikasi dengan pelatih di klub, kami tujuh bulan bersama di prodiploma, banyak pemain baru yang selama ini, saya sendiri belum amati detail, tapi rekomendasi pelatih kami dengarkan. Sumber pemain timnas U-19, hampir dibilang 11 pemain minus striker kami panggil. Ada 38 nama panggilan tahap 1, termasuk pemain-pemain yang berkiprah di tim di luar negeri," tuntasnya.
Daftar Nama Pemain
Kiper
1. Hilman Syah, PSM Makassar
2. Awan Setho, Bhayangkara
3. Satria Tama, Madura United
4. M Riyandi, Barito
Belakang
5. Nurhidayat, Bhaynagakra
6. Rachmat Irianto, Persebaya
7. Bagas Adi, Arema FC
8. Dallen Ramadhan, Bali United
9. Dandi Maulana, Barito
10. Andi Setyo, PS Tira
11. Fredyan Wahyu, PSMS Medan
12. Indra Mustafa, Persib
13. Firza Andika, PSMS Medan
14. Asnawi Mangkualam, PSM Makasar
Tengah
15. Hanif Sjahbandi, Arema FC
16. Wahyudi Hamisi, Borneo FC
17. Rafi Syaharil, Barito
18. Todd Rivaldo, Persipura
19. Gian Zola, Persela Lamongan
20. Saddil Ramdani, Persela Lamongan
21. Sani Riski Fauzi, Bhayangkara
22. M Luthfi Kamal, Mitra KUkar
23. Witan Sulaiman, SKO Ragunan
24. Egy Maulana, Lechia
25. Osvaldo Haay, Persebaya
26. Dimas Drajad* PS Tira
27. Ezra Walian*, RKC Waalwijk
28. Septian Satria Bagaskara*, Persik Kediri
29. Rifal Lastori, PSS Sleman
30. Anan Lestaluhu, Persija Jakarta
31. Kadek Agung, Bali United
32. Samuel Christianson**, Sriwijaya FC
33. M Rafli, Arema FC
Striker
34. Marinus Wanewar*, Bhayangkara
35. Billy Keraf, Borneo FC
36. Yoga Pratama, PSIM Yogyakarta
37. Beni Oktaviansyah*, Kalteng Putra FC
38. Dalmiansyah Matutu, Arema FC
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta