Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Ini Kata BPJT Soal Penurunan Tarif Jalan Tol

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Ini Kata BPJT Soal Penurunan Tarif Jalan Tol

Pantau.com - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menanggapi penurunan tarif tol yang akan diputuskan oleh pemerintah. Pihaknya menilai rencana memperpanjang masa konsensi (izin atau hak) tol hingga 50 tahun nantinya dapat mengurangi tarif tol.

"Jadi kalau bicara kotak ini hanya ditekan menjadi persegi panjang, hanya bentuknya diubah, dengan masa konsensi (ditambah), tarifnya dikurangi," ujar Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna saat dihubungi Pantau.com, Jakarta, Kamis (22/3/2018).

Namun menurutnya, tarif tol sudah disesuaikan dengan pengendalian investasi. Selain itu, penghematan biaya operasi dan kemampuan bayar juga telah diperhatikan.

Baca juga: Jokowi Panggil Menteri PUPR dan Menhub Bahas Penurunan Tarif Tol

"Kan ini ada pilihan, kalau logistik kan ada kapal, ada kereta, ada jalan. Nah kalau kita bandingkan dengan kapal dan sebagainya masih lebih murah, jadi kalo dia bicara bahwa ini mahal, mahalnya relatif," paparnya.

Herry menambahkan, penetapan tarif juga menentukan jumlah pengguna yang masuk. Maka ia menilai harus dipastikan pula Badan Usaha tetap tidak dirugikan.

"Tapi secara besaran tetap kita coba lakukan penurunan tarif sehingga dari sisi pengguna tetap lebih banyak yang bisa masuk, kurvanya kan begitu kalau makin mahal penggunanya makin sedikit kalau turun tentu lebih banyak kalau terlalu murah semua masuk, dari sisi pengguna diturunkan sehingga lebih banyak tetapi dari sisi BU juga tetap pada kepastian dan tidak dirugikan," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo memanggil beberapa menteri dan pemilik jalan tol ke Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (22/3/2018). Hal ini dilakukan untuk membahasan penurunan tarif tol.

Penulis :
Widji Ananta