
Pantau.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Harryadin Mahardika bocorkan persiapan Prabowo Subianto untuk debat Pilpres kedua Minggu, 17 Februari 2019. Salah satunya memaksa Capres nomor urut 02 itu menghafal singkatan-singkatan.
Baca juga: Ini Harapan KPK di Debat Pilpres Kedua untuk Jokowi dan Prabowo
"Mengenai persiapan ini menarik, sebagai tim yang ikut saya sama teman-teman memaksa Pak Prabowo menghafal singkatan-singkatan, khawatir Pak Jokowi nanya singkatan lagi," ujar Harryadin dalam diskusi Polemik 'Debat Kedua Pembuktian Kulitas Capres' di D'consulate Resto and Lounge, Jakarat Pusat, Sabtu (16/2/2019).
Sebelumnya, dalam debat pertama 17 Januari 2019 lalu Jokowi berhasil 'membungkam' Prabowo lantaran tidak hafal singkatan dari 'TPID' atau Tim Pengendali Inflasi Daerah. Pada momen itu Prabowo berhasil memancing gelak tawa penonton debat yang hadir.
"Tapi kita yakin Pak Jokowi sudah berubah menjadi negarawan. Kita sudah siapkan ratusan singkatan, tapi menurut kita Pak Jokowi enggak akan menanyakan itu," lanjutnya.
Sementara itu terkait strategi di debat kedua Pilpres dengan tema 'Energi, Pangan, Infrastruktur, Sumber Daya Alam, dan Lingkungan Hidup' esok, Politisi Demokrat itu menyebut Prabowo telah mengungkapnya dalam kuliah umum di Semarang, Jumat, 15 Januari 2019 kemarin.
"Kepada masyarakat, kepada mahasiswa di Semarang, disana sebenarnya sudah beri bocoran poin-poin masing-masing tema, memang fokusnya kita perlu inovasi dan narasi lebih besar. Itu disampaikan dengan apresiasi yang disampaikan, apa yang akan ditawarkan untuk kedepan," ungkapnya.
Baca juga: Teriakan 'Prabowo Presiden' Iringi Langkah Prabowo Tinggalkan Masjid Kauman Usai Salat Jumat
Terkait anggapan tema di debat kedua banyak menguntungkan Jokowi, Haryyadin tidak sepakat, karena ada beberapa pertanyaan dan kritik yang akan diutarakan kepada petahana selama 4,5 tahun kepemimpinannya.
"Mengarah sektor ini, infrastruktur kita punya beberapa pertanyaan, begitu juga dengan lingkungan hidup sumber daya alam dan energi. Meskipun kita siap juga akan ditanya atau di framing bahwa pak Prabowo belum melakukan apapun, nanti juga mudah-mudahan akan jadi satu jawaban masyarakat bisa berikan penilaian," pungkasnya.
- Penulis :
- Gilang