
Pantau.com - Kolombia akan mengizinkan warga Venezuela melintasi perbatasan dengan menggunakan paspor yang sudah habis masa berlakunya dengan mempertimbangkan kesulitan mereka memperbarui dokumen-dokumen perjalanan di negara tetangganya itu di tengah-tengah krisis ekonomi yang dialaminya.
Menurut badan migrasi negara itu pada Jumat, lebih dari 1,2 juta warga Venezuela meninggalkan negara mereka akibat kekurangan pangan dan obat-obatan, serra krisis politik yang rumit, untuk menuju Kolombia dalam beberapa tahun belakangan.
Banyak yang tiba tanpa visa karena mereka tidak dapat memperbarui paspor-paspornya.
"Hampir tidak mungkin untuk memperbarui paspor di Venezuela karena biaya yang diberlakukan mahal, bahan-bahan dasar untuk pembuatan paspor baru langka dan aksi-aksi lain dari pihak Venezuela untuk mengekang warga Venezuela melakukan perjalanan ke luar negeri," kata Christian Kruger, kepala badan migrasi Kolombia.
Baca juga: Bayi Shamima Begum Meninggal, Pemerintah Inggris Dikecam
Dalam pernyataannya, Kruger mengatakan warga Venezuela sekarang boleh menggunakan paspor lama hingga dua tahun setelah masa berlakunya habis.
Langkah tersebut merupakan bagian dari persetujuan yang dibuat baru-baru ini oleh Lima Group yang beranggota sejumlah negara untuk memberikan keamanan para migran dan mencegah mereka jatuh ke tangan kelompok-kelompok perdagangan orang supaya bisa melintasi perbatasan, demikian pernyataan itu.
Sebagian besar negara Barat mengakui pemimpin oposisi Juan Guaido, bukan Presiden Nicolas Maduro, sebagai pemimpin sah Venezuela.
Baca juga: Menggemparkan! Perempuan Ini Dihukum 13 Tahun karena Sunat Putrinya
Usaha Guaido untuk memasukkan ratusan ton bantuan kemanusiaan ke Venezuela dihalangi oleh Maduro bulan lalu. Tentara menghalangi konvoi truk yang membawa bantuan sehingga menimbulkan bentrokan yang menewaskan sedikitnya enam orang.
rn- Penulis :
- Nani Suherni