Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Panjat Tebing Siapkan Atlet Pelapis di SEA Games 2019

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Panjat Tebing Siapkan Atlet Pelapis di SEA Games 2019

Pantau.com - Ketua II Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI), Pristiawan Buntoro, mengatakan sudah mengajukan proposal untuk SEA Games 2019 dan kualifikasi Olimpiade 2020 kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). FPTI menyiapkan atlet dan pelatih berbeda dengan Asian Games 2018.

Sebelumnya dari pihak kemepora melalui Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Mulyana, meminta agar setiap federasi cabang olahraga untuk mengajukan proposal untuk SEA Games 2019 dan kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo. Ketentuan baru pun dikeluarkan mengenai atlet yang akan bertanding untuk SEA Games 2019 Filipina wajib menurunkan para atlet pelapis kedua bukan atlet utama, dan atlet utama akan difokuskan kepada kualifikasi Olimpiade 2020.

Dalam rencana yang sudah diwacanakan oleh Kemenpora itu pun akan diterapkan oleh FPTI yang akan menurunkan atlet pelapis di SEA Games. Mereka akan memfokuskan atlet utamanya seperti Aspar Jaelolo dan Aries Susanti Rahayu kepada kualifikasi Olimpiade untuk bisa mengejar peringkat masuk lima besar. Pris sapaan akrab Pristiawan Buntoro sendiri mengatakan jika panjat tebing sudah mengajukan proposal.

Baca Juga: Panjat Tebing Tambah 2 Emas bagi Indonesia

"Prinsipnya untuk proposal sudah siap tinggal kita menunggu undangan dari Kemenpora. Dalam waktu dekat ini katanya mereka akan undang setiap cabor-cabor Olympic untuk koordinasi awal," ujar Pristiawan Buntoro saat dihubungi Pantau.com, Rabu (21/11/2018).

Mengenai undangan dari Kemenpora sendiri akan dilakukan akhir bulan November 2018 ini. Hal yang akan dilakukan mengenai pemaparan dari proposal, karena untuk atlet sendiri berbeda dari atlet Asian Para Games 2018. Mengenai atlet yang diajukan ke Kemenpora, FPTI enggan memaparkannya.

"Nanti akan kita sampaikan setelah dipaparkan. Yang pasti berbeda dengan Asian Games 2018, karena setiap nomer pertandingannya kan akan berbeda," tambahnya.

Sementara Federasi Panjat Tebing Indonesia merencanakan akan memindahkan lokasi pelatnas panjat tebing nasional di Jakabaring, Palembang. Hal ini dikarenakan sarana yang dianggap lebih memadai seperti penginapan para atlet dan fasilitas yang ada.  Namun, Pris mengatakan bahwa untuk venue akan dimaksimalkan. "Kita akan maksimalin untuk di Palembang dengan variasi," tuntasnya.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta