Pantau.com - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto meminta para relawannya untuk bisa mengawal setiap tempat pemungutan suara pada tanggal 17 April 2019. Selain itu, dirinya juga meminta para relawannya untuk turun ke lapangan menyampaikan masalah bangsa yang terjadi saat ini.
Hal tersebut ia sampaikan di acara Kopi Darat Konsolidasi Koordinator TPS se-DKI Jakarta yang di gelar di Roemah Djoang Prabowo-Sandiaga, Jalan Wijaya I, Jakarta Selatan, Jumat (13/1/2019).
"Tolong turun 90 persen hari ini, kerja keras semuanya. Masing-masing menggalang kekuatan. Kemudian di TPS, jaga itu TPS ya. Karena memang salah satu kelemahan bangsa kita, kita harus koreksi dulu kelemahan. Bangsa kita jangan kan usaha-usaha besar, main sepak bola kecamatan saja curang, main kecamtaan saja mau curang," ujar Prabowo.
Baca juga: Minta Pendukungnya Tak Percaya Elite, Prabowo: Gue Juga Elite, Tapi Elite Yang Sadar
Mantan Danjen Kopassus itu juga meminta relawannya juga mewanti-wanti adanya pemilih hantu dalam Pilpres 2019. Untuk itu, seluruh elemen pendukungnya pada 17 April diminta untuk memastikan kotak suara kosong dan belum terisi.
"Waspada pemilih-pemilih hantu yang akan nyoblos, cek semua kota itu. Harus kosong dulu sebelum pemilihan, dan emak-emak semuanya," tegasnya.
Baca juga: Timses Prabowo-Sandiaga Bocorkan Kisi-kisi Soal Debat Perdana
Lebih lanjut, apa yang dilakukan relawannya nanti pada 17 April menurut Prabowo akan menentukan kemajuan bangsa Indonesia ke depan. Oleh karena itu, relawannya, tak terkecuali emak-emak, diminta siaga di TPS sejak pagi hingga sore.
"Kuat enggak? Berani enggak? Datang ya harus sampai sore, jangan nanti terkahir-terakhir. Ya kalau terpaksa, kalian bawa rantang ke TPS, bawa tikar, sekalian piknik di situ. Kalau perlu, tidur di situ sampai selesai. Bisa?" tandasnya.
- Penulis :
- Rifeni
